Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

(DBFMRadio.id) : Kalianda - Pencanangan zona integritas merupakan langkah awal untuk mensukseskan reformasi birokrasi, yang dapat dicapai dengan melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan yang baik, efektif, efisien, pelayanan prima serta memuaskan.

"Pencanangan ini adalah langkah awal untuk mensukseskan reformasi birokrasi, yakni dengan melakukan penataan terhadap sistem pemerintahan," kata Kepala Kejari Kabupaten Lampung Selatan, Dwi Astuti Beniyati, S.H. M.H Kamis (1/4/2021).

Pada pencanangan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Selatan, Dwi juga mengatakan, zona integritas merupakan predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah. Dimana pimpinan dan daerahnya memiliki komitmen untuk mewujudkan WBK WBBM.

"Oleh karena itu, kami telah membentuk tim kerja pembangunan zona integritas WBK WBBM dengan melakukan enam area perubahan." katanya.

Enam area perubahan itu yakni, area satu manajemen perubahan, area dua penguatan penataan tatalaksana, area tiga penataan sistem managemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pelaksanaan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik.

"Untuk mensukseskan enam area perubahan tersebut, Kejaksaan Negeri Lampung Selatan telah menujuk dua orang agen perubahan yang akan menjadi penggerak pelaksanaan reformasi birokrasi," ujarnya.

"Dan satu orang duta medsos yang akan mempublikasikan kinerja dan pemberitaan yang positif mengenai Kejaksaan secara masif. Hal ini dilakukan untuk memperkuat eksistensi serta meningkatkan kepercayaan," ujarnya lebih lanjut.

Dwi menegaskan, pencanganan pembangunan zona integritas merupakan upaya penting bagi seluruh stakeholder. Dimana dalam penerapannya membutuhkan tekad serta komitmen dari seluruh elemen pemerintahan.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh pihak untuk saling bersinergi dalam melaksanakan tugas, guna mewujudkan pembangunan zona integritas menuju WBK WBBM.

Pencanangan Zona Integritas WBK - WBBM di Halaman kantor kejari, Selain Bupati Nanang Ermanto, juga hadir sejumlah Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Lampung Selatan serta sejumlah tamu undangan lainnya.(db/ptm-aap).

(DBFMRadio.id) : Kalianda - Pencanangan zona integritas merupakan langkah awal untuk mensukseskan reformasi birokrasi, yang dapat dicapai dengan melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan yang baik, efektif, efisien, pelayanan prima serta memuaskan.

"Pencanangan ini adalah langkah awal untuk mensukseskan reformasi birokrasi, yakni dengan melakukan penataan terhadap sistem pemerintahan," kata Kepala Kejari Kabupaten Lampung Selatan, Dwi Astuti Beniyati, S.H. M.H Kamis (1/4/2021).

Pada pencanangan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Selatan, Dwi juga mengatakan, zona integritas merupakan predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah. Dimana pimpinan dan daerahnya memiliki komitmen untuk mewujudkan WBK WBBM.

"Oleh karena itu, kami telah membentuk tim kerja pembangunan zona integritas WBK WBBM dengan melakukan enam area perubahan." katanya.

Enam area perubahan itu yakni, area satu manajemen perubahan, area dua penguatan penataan tatalaksana, area tiga penataan sistem managemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pelaksanaan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik.

"Untuk mensukseskan enam area perubahan tersebut, Kejaksaan Negeri Lampung Selatan telah menujuk dua orang agen perubahan yang akan menjadi penggerak pelaksanaan reformasi birokrasi," ujarnya.

"Dan satu orang duta medsos yang akan mempublikasikan kinerja dan pemberitaan yang positif mengenai Kejaksaan secara masif. Hal ini dilakukan untuk memperkuat eksistensi serta meningkatkan kepercayaan," ujarnya lebih lanjut.

Dwi menegaskan, pencanganan pembangunan zona integritas merupakan upaya penting bagi seluruh stakeholder. Dimana dalam penerapannya membutuhkan tekad serta komitmen dari seluruh elemen pemerintahan.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh pihak untuk saling bersinergi dalam melaksanakan tugas, guna mewujudkan pembangunan zona integritas menuju WBK WBBM.

Pencanangan Zona Integritas WBK - WBBM di Halaman kantor kejari, Selain Bupati Nanang Ermanto, juga hadir sejumlah Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Lampung Selatan serta sejumlah tamu undangan lainnya.(db/ptm-aap).

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

(DBFMRadio.id) : Kalianda - Lomba Senam Jantung Sehat, dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) YJI Cabang Lampung Selatan ke-4, diikuti oleh seluruh Klub Jantung Sehat (KJS) se-Lampung Selatan, dibuka Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto secara virtual.

Pembukaan lomba, ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Winarni dan disaksikan oleh seluruh peserta lomba melalui aplikasi zoom meeting, berlangsung di Heliped rumah dinas bupati lampung selatan, Rabu (31/3/2021) pagi.

Dalam sambutannya, Winarni berharap Senam Jantung Sehat dapat memberikan dampak yang positif terhadap tingkat kesadaran masyarakat, terutama mengenai kesehatan jasmani.

"Mudah-mudahan kegiatan kita hari ini akan menambah semangat kita, bagaimana kita bersama-sama mengajak masyarakat untuk memberdayakan olahraga, menyadari bahawa kesehatan itu sangatlah penting," harapnya.

Winarni juga mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi semangat seluruh KJS se-Lampung Selatan, yang dibina oleh Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa.

"Saya mengucapkan terimakasih, atas kekompakan dan kebersaannya, semangat seluruh KJS yang telah mengikuti kegiatan lomba senam jantung sehat ini," ungkapnya.

Mengulas sejarah, Winarni menceritakan sekilas mengenai perjuangan seluruh tim dalam menciptakan organisasi KJS di Lampung Selatan. Dimana dalam prosesnya, diperlukan pengorbanan dari seluruh stakeholder.

"Bagaimana pedih perihnya kita empat tahun yang lalu, untuk berdirinya sebuah organisasi. Maka jangan pernah berhenti, jangan pernah patah semangat," katanya.

Oleh karena itu, Winarni meminta kepada seluruh KJS agar tetap semangat dalam melaksanakan olahraga setiap hari. Terlebih, senam jantung sehat merupakan senam yang terarah dan terukur untuk menyehatkan jantung.

"Ini adalah salah satu olahraga untuk menyehatkan tubuh kita, dimana disituasi Covid-19 seperti sekarang ini sangatlah penting untuk meningkatkan imunitas," kata Winarni.

Sementara, Ketua Pelaksana Lomba Senam Jantung Sehat, Ariswandi, SH. MH., mengatakan kepengurusan YJI Cabang Lampung Selatan dikukuhkan sejak tahun 2018, tepatnya di kecamatan Jati agung.

Pada saat itu, kata Aris, Winarni ditunjuk sebagai ketua YJI Cabang Lampung Selatan.

"Ketika itu, ibu Winarni menjabat sebangai ibu wakil bupati Lampung Selatan dan beliau ditunjuk selaku ketua, hasil dari musyawarah seluruh KJS yang ada di Lampung Selatan," ungkapnya.

Menurut Aris, KJS merupakan organisasi yang luar biasa. Dimana, selama empat tahun terakhir selalu aktif dengan berbagai kegiatan yang positif.

Bahkan kini, organisasi KJS semakin digandrungi oleh kaum wanita terutama ibu-ibu di seluruh desa se-Lampung Selatan.

"Ini artinya, organisasi ini tidak ada matinya, terus berkembang. Kita bersyukur mempunyai ketua yang benar-benar mengayomi, membimbing dan membina serta terus mengajarkan kita bagaimana cara berorganisasi yang baik," kata Aris. (db/ptm-aap).

(DBFMRadio.id) : Kalianda - Lomba Senam Jantung Sehat, dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) YJI Cabang Lampung Selatan ke-4, diikuti oleh seluruh Klub Jantung Sehat (KJS) se-Lampung Selatan, dibuka Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto secara virtual.

Pembukaan lomba, ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Winarni dan disaksikan oleh seluruh peserta lomba melalui aplikasi zoom meeting, berlangsung di Heliped rumah dinas bupati lampung selatan, Rabu (31/3/2021) pagi.

Dalam sambutannya, Winarni berharap Senam Jantung Sehat dapat memberikan dampak yang positif terhadap tingkat kesadaran masyarakat, terutama mengenai kesehatan jasmani.

"Mudah-mudahan kegiatan kita hari ini akan menambah semangat kita, bagaimana kita bersama-sama mengajak masyarakat untuk memberdayakan olahraga, menyadari bahawa kesehatan itu sangatlah penting," harapnya.

Winarni juga mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi semangat seluruh KJS se-Lampung Selatan, yang dibina oleh Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa.

"Saya mengucapkan terimakasih, atas kekompakan dan kebersaannya, semangat seluruh KJS yang telah mengikuti kegiatan lomba senam jantung sehat ini," ungkapnya.

Mengulas sejarah, Winarni menceritakan sekilas mengenai perjuangan seluruh tim dalam menciptakan organisasi KJS di Lampung Selatan. Dimana dalam prosesnya, diperlukan pengorbanan dari seluruh stakeholder.

"Bagaimana pedih perihnya kita empat tahun yang lalu, untuk berdirinya sebuah organisasi. Maka jangan pernah berhenti, jangan pernah patah semangat," katanya.

Oleh karena itu, Winarni meminta kepada seluruh KJS agar tetap semangat dalam melaksanakan olahraga setiap hari. Terlebih, senam jantung sehat merupakan senam yang terarah dan terukur untuk menyehatkan jantung.

"Ini adalah salah satu olahraga untuk menyehatkan tubuh kita, dimana disituasi Covid-19 seperti sekarang ini sangatlah penting untuk meningkatkan imunitas," kata Winarni.

Sementara, Ketua Pelaksana Lomba Senam Jantung Sehat, Ariswandi, SH. MH., mengatakan kepengurusan YJI Cabang Lampung Selatan dikukuhkan sejak tahun 2018, tepatnya di kecamatan Jati agung.

Pada saat itu, kata Aris, Winarni ditunjuk sebagai ketua YJI Cabang Lampung Selatan.

"Ketika itu, ibu Winarni menjabat sebangai ibu wakil bupati Lampung Selatan dan beliau ditunjuk selaku ketua, hasil dari musyawarah seluruh KJS yang ada di Lampung Selatan," ungkapnya.

Menurut Aris, KJS merupakan organisasi yang luar biasa. Dimana, selama empat tahun terakhir selalu aktif dengan berbagai kegiatan yang positif.

Bahkan kini, organisasi KJS semakin digandrungi oleh kaum wanita terutama ibu-ibu di seluruh desa se-Lampung Selatan.

"Ini artinya, organisasi ini tidak ada matinya, terus berkembang. Kita bersyukur mempunyai ketua yang benar-benar mengayomi, membimbing dan membina serta terus mengajarkan kita bagaimana cara berorganisasi yang baik," kata Aris. (db/ptm-aap).

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

DBFMRadio.id: Kalianda- Webinar pola asuh anak dan remaja di masa pandemi dalam rangka peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-49 Tingkat Provinsi Lampung mengambil tema keluarga pelopor perubahan menuju Indonesia maju.

Sekertaris Tim penggerak pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (TP PKK) kabupaten Lampung Selatan Eka Riantinawati dan perwakilan setiap Pokja, mengikuti dari ruang kerja kepala dinas kesehatan Lampung Selatan, Selasa (30/03/2021).

Webinar juga mengikuti ketua Tim penggerak PKK provinsi Lampung Riana Sari Arinal dan hampir 1000 peserta dari seluruh TP PKK se-provinsi Lampung, dengan narasumber Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia Dr. Seto Mulyadi.

Dalam krisisnya, Riana mengatakan HKG PKK memiliki peranan yang sangat penting dan strategis dalam implementasi 10 program pokok kerja PKK.

"Peringatannya memberikan penegasan bahwa dapat dikelola dari, oleh dan untuk masyarakat serta dilaksanakan oleh seluruh komponen bangsa dalam satu kesatuan tujuan yaitu masyarakat berdaya dan sejahtera" ungkapnya.

Untuk mensukseskan program tersebut, lanjut Riana, keluarga memiliki peran yang penting diseluruh aspek kehidupan keluarga, terutama dalam mendidik anak. Oleh karena itu, ia meminta kepada seluruh kader PKK agar mampu menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keluarga yang sejahtera.

"Kader seluruh penjuru Nusantara, harus mampu dan mau menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas dalam pendidikan, kesehatan, ekonomi dan seluruh aspek kehidupan," ujarnya.

Menurut dia, ruang lingkup gerakan PKK bukan hanya sebatas kesejahteraan keluarga, namun menginisiasi kesejahteraan seluruh keluarga se-Indonesia.

"Gerakan PKK bukan semata-mata menempatkan keluarga sebagai objek atau sasaran pemerintah, tetapi gerakan PKK yang mampu menginisiasi keluarga-keluarga Indonesia melakukan perubahan yang lebih baik," katanya.

Webinar diakhiri dengan penyerahan 50 paket sembako yang diberikan kepada kepala lansia, ibu hamil dan balita di panti sosial Trisna Wreda dan Yayasan Busaina serta 480 botol minum berPH tinggi kepada seluruh puskesmas di Bandar Lampung serta dilakukan pemotongan tumpeng. (db-lmhr-aap)

DBFMRadio.id: Kalianda- Webinar pola asuh anak dan remaja di masa pandemi dalam rangka peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-49 Tingkat Provinsi Lampung mengambil tema keluarga pelopor perubahan menuju Indonesia maju.

Sekertaris Tim penggerak pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (TP PKK) kabupaten Lampung Selatan Eka Riantinawati dan perwakilan setiap Pokja, mengikuti dari ruang kerja kepala dinas kesehatan Lampung Selatan, Selasa (30/03/2021).

Webinar juga mengikuti ketua Tim penggerak PKK provinsi Lampung Riana Sari Arinal dan hampir 1000 peserta dari seluruh TP PKK se-provinsi Lampung, dengan narasumber Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia Dr. Seto Mulyadi.

Dalam krisisnya, Riana mengatakan HKG PKK memiliki peranan yang sangat penting dan strategis dalam implementasi 10 program pokok kerja PKK.

"Peringatannya memberikan penegasan bahwa dapat dikelola dari, oleh dan untuk masyarakat serta dilaksanakan oleh seluruh komponen bangsa dalam satu kesatuan tujuan yaitu masyarakat berdaya dan sejahtera" ungkapnya.

Untuk mensukseskan program tersebut, lanjut Riana, keluarga memiliki peran yang penting diseluruh aspek kehidupan keluarga, terutama dalam mendidik anak. Oleh karena itu, ia meminta kepada seluruh kader PKK agar mampu menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keluarga yang sejahtera.

"Kader seluruh penjuru Nusantara, harus mampu dan mau menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas dalam pendidikan, kesehatan, ekonomi dan seluruh aspek kehidupan," ujarnya.

Menurut dia, ruang lingkup gerakan PKK bukan hanya sebatas kesejahteraan keluarga, namun menginisiasi kesejahteraan seluruh keluarga se-Indonesia.

"Gerakan PKK bukan semata-mata menempatkan keluarga sebagai objek atau sasaran pemerintah, tetapi gerakan PKK yang mampu menginisiasi keluarga-keluarga Indonesia melakukan perubahan yang lebih baik," katanya.

Webinar diakhiri dengan penyerahan 50 paket sembako yang diberikan kepada kepala lansia, ibu hamil dan balita di panti sosial Trisna Wreda dan Yayasan Busaina serta 480 botol minum berPH tinggi kepada seluruh puskesmas di Bandar Lampung serta dilakukan pemotongan tumpeng. (db-lmhr-aap)

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

(DBFMRadio.id) : Kalianda- Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto didampingi Kepala Dinas Kesbangpol Thomas Amirico, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika M.Sepri Masdian dan Sub Kordinator Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat sumarman serta Sub Kordinator Rehabilitasi Heldawati menerima audiensi Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Selatan AKBP Ikhlas Nawawi di rumah dinas bupati Lampung Selatan, Senin (29/03/2021).

Ikhlas Nawawi mengatakan di provinsi Lampung untuk klien atau peserta yang akan di rehabilitasi ada 31.811 orang. Mengingat banyaknya klien, diharapkan ada sinergi antar stakeholder untuk dapat membantu memberantas penyebaran narkoba khususnya di Lampung Selatan ini.

Menindaklanjuti Inpres no 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional (RAN) pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika (P4GN) , Ikhlas meminta kepada bupati Lampung Selatan untuk membantu menerbitkan Peraturan daerah (Perda) tentang P4GN.

"Untuk di Lampung Selatan sudah ada perbup sebagai turunan dari inpres, namun induknya belum ada mohon untuk di dorong ke DPRD untuk dapat menerbitkan Perdanya" jelasnya.

Ikhlas juga mengatakan pihaknya akan melaksanakan program yang bersifat "Gratis" baik itu rawat jalan maupun rawat inap untuk menekan adanya penangkapan oleh aparat kepolisian atau penyidik.

Tidak hanya kedua program tersebut, namun setelah masa rehabilitasi peserta selesai, BNNK juga tetap melakukan pendampingan dan pemantauan.

"Mohon bantuannya dari pemerintah daerah serta beberapa satker untuk kembali menggiatkan tentang pemberantasan narkoba baik dalam bentuk penyuluhan atau pemeriksaan urin serta untuk setiap kegiatan diselipkan tentang sosialisasi bahaya narkoba" ujarnya.

AKBP Ikhlas Nawawi juga menjelaskan pihaknya akan melaksanakan pilot project "Desa Bersinar" atau desa bersih dari narkoba dengan beberapa sasaran desa yang ada di Lampung Selatan dan nanti di bulan April 2020 seluruh kabupaten/kota akan meresmikan secara serentak.

" Kita sudah berkoordinasi ada 3 desa sasaran yaitu desa taman agung kecamatan Kalianda, desa Sukamulya kecamatan Palas dan desa rejemulyo" paparnya.

Kemudian ada beberapa desa kawasan wilayah rawan yang sudah terdaftar secara nasional Lampung seperti desa Bakauheni yang sudah menjadi prioritas ditahun 2021.

"Selanjutnya desa pemanggilan dan desa merak batin yang sudah di lakukan intervensi serta telah di berikan bantuan 15 unit alat jahit untuk mendukung keterampilan warga desa setempat" ujarnya.

Untuk menyambut hari Anti Narkotika Nasional 2021, BNNP Lampung Selatan akan meenggelar lomba memancing atau lomba tril dengan menggandeng pihak Pemda dan dinas pariwisata.

Pada kesempatan itu Bupati Lampung Selatan menyambut baik akan rencana yang telah dirancang oleh BNNK Lampung Selatan. Bupati mengatakan akan membentuk 8 tim kecil antara OPD setempat untuk membantu menuntaskan masalah narkoba di Lampung Selatan dan dapat memperluas sosialisasi tentang narkoba di berbagai setiap acara.

"Tidak hanya itu dengan adanya tim tersebut juga sebagai tim khusus untuk jalannya penanganan roda pemerintahan desa" ungkapnya.(db/lmhr-aap)

(DBFMRadio.id) : Kalianda- Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto didampingi Kepala Dinas Kesbangpol Thomas Amirico, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika M.Sepri Masdian dan Sub Kordinator Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat sumarman serta Sub Kordinator Rehabilitasi Heldawati menerima audiensi Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Selatan AKBP Ikhlas Nawawi di rumah dinas bupati Lampung Selatan, Senin (29/03/2021).

Ikhlas Nawawi mengatakan di provinsi Lampung untuk klien atau peserta yang akan di rehabilitasi ada 31.811 orang. Mengingat banyaknya klien, diharapkan ada sinergi antar stakeholder untuk dapat membantu memberantas penyebaran narkoba khususnya di Lampung Selatan ini.

Menindaklanjuti Inpres no 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional (RAN) pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika (P4GN) , Ikhlas meminta kepada bupati Lampung Selatan untuk membantu menerbitkan Peraturan daerah (Perda) tentang P4GN.

"Untuk di Lampung Selatan sudah ada perbup sebagai turunan dari inpres, namun induknya belum ada mohon untuk di dorong ke DPRD untuk dapat menerbitkan Perdanya" jelasnya.

Ikhlas juga mengatakan pihaknya akan melaksanakan program yang bersifat "Gratis" baik itu rawat jalan maupun rawat inap untuk menekan adanya penangkapan oleh aparat kepolisian atau penyidik.

Tidak hanya kedua program tersebut, namun setelah masa rehabilitasi peserta selesai, BNNK juga tetap melakukan pendampingan dan pemantauan.

"Mohon bantuannya dari pemerintah daerah serta beberapa satker untuk kembali menggiatkan tentang pemberantasan narkoba baik dalam bentuk penyuluhan atau pemeriksaan urin serta untuk setiap kegiatan diselipkan tentang sosialisasi bahaya narkoba" ujarnya.

AKBP Ikhlas Nawawi juga menjelaskan pihaknya akan melaksanakan pilot project "Desa Bersinar" atau desa bersih dari narkoba dengan beberapa sasaran desa yang ada di Lampung Selatan dan nanti di bulan April 2020 seluruh kabupaten/kota akan meresmikan secara serentak.

" Kita sudah berkoordinasi ada 3 desa sasaran yaitu desa taman agung kecamatan Kalianda, desa Sukamulya kecamatan Palas dan desa rejemulyo" paparnya.

Kemudian ada beberapa desa kawasan wilayah rawan yang sudah terdaftar secara nasional Lampung seperti desa Bakauheni yang sudah menjadi prioritas ditahun 2021.

"Selanjutnya desa pemanggilan dan desa merak batin yang sudah di lakukan intervensi serta telah di berikan bantuan 15 unit alat jahit untuk mendukung keterampilan warga desa setempat" ujarnya.

Untuk menyambut hari Anti Narkotika Nasional 2021, BNNP Lampung Selatan akan meenggelar lomba memancing atau lomba tril dengan menggandeng pihak Pemda dan dinas pariwisata.

Pada kesempatan itu Bupati Lampung Selatan menyambut baik akan rencana yang telah dirancang oleh BNNK Lampung Selatan. Bupati mengatakan akan membentuk 8 tim kecil antara OPD setempat untuk membantu menuntaskan masalah narkoba di Lampung Selatan dan dapat memperluas sosialisasi tentang narkoba di berbagai setiap acara.

"Tidak hanya itu dengan adanya tim tersebut juga sebagai tim khusus untuk jalannya penanganan roda pemerintahan desa" ungkapnya.(db/lmhr-aap)

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

DBFMRadio : Kalianda - Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Wilayah II Samsat Kalianda, Gunawan, S.E., M.M., melakukan silaturahmi dengan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, Kamis (25/3/2021).

Bertempat di Ruang kerja Bupati Lampung Selatan, silaturahmi itu berkaitan dengan pelaksanaan relaksasi pajak kendaraan (pemutihan), yang akan dilaksanakan pada bulan April hingga September mendatang.

Pada kesempatan itu, Gunawan menyampaikan terkait target pajak kendaraan di Lampung Selatan. Dimana untuk Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) mencapai 72 Miliyar Rupiah sementara untuk pemutihan mencapai 29 Miliyar Rupiah.

Sementara, untuk BBN-KB mencapai 67 Miliyar Rupiah. Dengan demikian, lanjut Gunawan, total keseluruhan pajak mencapai 168 Miliar Rupiah.

"Untuk 2020 kita ditargetkan 65 Miliyar untuk PKB, alhamdulillah 2020 kita mencapai target melebihi, mencapai 104 persen," jelasnya kepada Bupati Lampung Selatan.

Pada kesempatan itu, Gunawan juga menyampaikan mengenai potensi pajak kendaraan di Lampung Selatan, yakni untuk R2 sebanyak 363.861 kendaraan, R3 sebanyak 118 kendaraan, dan R4 sebanyak 31.779 kendaraan.

Dari jumlah tersebut, jumlah potensi pajak yang belum tertagih yakni untuk R2 sebanyak 232.183 kendaraan, R3 sebanyak 38 kendaraan dan R4 sebanyak 7.797 kendaraan.

"Jadi potensi yang sudah tertagih itu berkisar 20 hingga 25 persen dan yang lainnya belum, jadi dengan pemutihan ini mudah-mudahan masyarakat terpacu untuk membayar pajak kendaraan yang nunggak," katanya.

Oleh karena itu, Gunawan meminta kepada pemerintah kabupaten untuk menyampaikan informasi pemutihan kepada Camat maupun Lurah/Kepala Desa se-Lampung Selatan, sehingga dapat segera di informasikan kepada masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Lampung Selatan, AKP Edwin WD Putra, mengatakan akan membuka posko crisis center di depan Gedung Kantor Samsat Kalianda, yang akan digunakan untuk penerimaan berkas pemutihan.

"Karena seperti yang sudah berjalan lalu-lalu, ketika pemutihan awal diberlakukan sudah pasti ada pembeludakan dari pemohon wajib pajak ini," jelasnya.

Maka dari itu, Edwin memohon kerjasama dengan Pemkab Lampung Selatan terkait dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19 pada saat pelaksanaan pemutihan.

Sementara, H. Nanang Ermanto, mengatakan akan segera mensosialisasikan hal tersebut kepada para Camat se-Lampung Selatan, sehingga nantinya para Camat dapat kembali mensosialisasikan kepada Lurah/Kepala Desa.

Himbauan itu, kata Nanang, dapat melalui spanduk, banner maupun secara Word of Mouth (WoM) atau yang biasa disebut dengan promosi dari mulut ke mulut.

"Dari himbauan spanduk, misalnya camat nanti saya suruh bikin spanduk bahwa Lampung Selatan sudah ada pemutihan kendaraan roda dua dan roda empat," jelas Nanang Ermanto. (db/ptm-aap).

DBFMRadio : Kalianda - Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Wilayah II Samsat Kalianda, Gunawan, S.E., M.M., melakukan silaturahmi dengan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, Kamis (25/3/2021).

Bertempat di Ruang kerja Bupati Lampung Selatan, silaturahmi itu berkaitan dengan pelaksanaan relaksasi pajak kendaraan (pemutihan), yang akan dilaksanakan pada bulan April hingga September mendatang.

Pada kesempatan itu, Gunawan menyampaikan terkait target pajak kendaraan di Lampung Selatan. Dimana untuk Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) mencapai 72 Miliyar Rupiah sementara untuk pemutihan mencapai 29 Miliyar Rupiah.

Sementara, untuk BBN-KB mencapai 67 Miliyar Rupiah. Dengan demikian, lanjut Gunawan, total keseluruhan pajak mencapai 168 Miliar Rupiah.

"Untuk 2020 kita ditargetkan 65 Miliyar untuk PKB, alhamdulillah 2020 kita mencapai target melebihi, mencapai 104 persen," jelasnya kepada Bupati Lampung Selatan.

Pada kesempatan itu, Gunawan juga menyampaikan mengenai potensi pajak kendaraan di Lampung Selatan, yakni untuk R2 sebanyak 363.861 kendaraan, R3 sebanyak 118 kendaraan, dan R4 sebanyak 31.779 kendaraan.

Dari jumlah tersebut, jumlah potensi pajak yang belum tertagih yakni untuk R2 sebanyak 232.183 kendaraan, R3 sebanyak 38 kendaraan dan R4 sebanyak 7.797 kendaraan.

"Jadi potensi yang sudah tertagih itu berkisar 20 hingga 25 persen dan yang lainnya belum, jadi dengan pemutihan ini mudah-mudahan masyarakat terpacu untuk membayar pajak kendaraan yang nunggak," katanya.

Oleh karena itu, Gunawan meminta kepada pemerintah kabupaten untuk menyampaikan informasi pemutihan kepada Camat maupun Lurah/Kepala Desa se-Lampung Selatan, sehingga dapat segera di informasikan kepada masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Lampung Selatan, AKP Edwin WD Putra, mengatakan akan membuka posko crisis center di depan Gedung Kantor Samsat Kalianda, yang akan digunakan untuk penerimaan berkas pemutihan.

"Karena seperti yang sudah berjalan lalu-lalu, ketika pemutihan awal diberlakukan sudah pasti ada pembeludakan dari pemohon wajib pajak ini," jelasnya.

Maka dari itu, Edwin memohon kerjasama dengan Pemkab Lampung Selatan terkait dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19 pada saat pelaksanaan pemutihan.

Sementara, H. Nanang Ermanto, mengatakan akan segera mensosialisasikan hal tersebut kepada para Camat se-Lampung Selatan, sehingga nantinya para Camat dapat kembali mensosialisasikan kepada Lurah/Kepala Desa.

Himbauan itu, kata Nanang, dapat melalui spanduk, banner maupun secara Word of Mouth (WoM) atau yang biasa disebut dengan promosi dari mulut ke mulut.

"Dari himbauan spanduk, misalnya camat nanti saya suruh bikin spanduk bahwa Lampung Selatan sudah ada pemutihan kendaraan roda dua dan roda empat," jelas Nanang Ermanto. (db/ptm-aap).

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

16:29:12 DBFMRadio.id : Kalianda- Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto melakukan silahturahmi dengan Duta swasembada gizi Indonesia Hj. Winarni Nanang Ermanto yang juga ketua TP PKK Lampung Selatan dan Chilfund Indonesia, Kamis 25/03/2021.

 Silahturahmi tersebut juga di hadiri oleh Sekertaris Daerah Thamrin dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Yani Thamrin berserta beberapa kepala OPD terkait.

Winarni menjelaskan beberapa tugas dan fungsi dari duta swasembada gizi Indonesia untuk menciptakan generasi unggul di tahun 2030.

"Sebagai contoh dalam perilaku gizi yang baik, kampanye dan advokasi Swasembada Gizi disemua kalangan, Mengadvokasi program ke pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan desa" ujarnya.

Tidak hanya itu tugas dan fungsi selanjutnya juga sebagai juru bicara program swasembada gizi dan penggerak program swasembada gizi.

Adapun program prioritas pemerintah pusat yaitu pencegahan dan penurunan stunting yang memiliki angka target nasional harus di bawah 14%.

"Alhamdulillah untuk Lampung Selatan sudah dibawah 5% untuk capaian pencegahan dan penurunan stunting" ungkapnya.

Dalam paparannya Winarni juga menyapaikan bahwa perlunya kolaborasi dan sinergi antar pemerintah daerah dan stakeholder terkait untuk penuntasan stunting yang ada di Lampung Selatan untuk mencapai zero stunting permanen.

"Mungkin dengan mengganti bantuan yang biasanya diberi dalam bentuk habis pakai dengan bibit tanaman atau hewan ternak sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat" tegasnya.

Pada silahturahmi tersebut Winarni menjelaskan beberapa program serta capaian yang sudah di raih oleh Lampung Selatan pada program swasembada gizi dalam penuntasan stunting yang selalu giat beliau laksanakan.

Ditempat yang sama hadir pula yayasan sosial bina sejahtera (ysbs) dan childfund yaitu yayasan nasional yang bergerak pada perlindungan hak-hak anak.

Perwakilan Chilfund Candra Dethan menjelaskan Yayasan ini juga memiliki perjanjian kerja internasional dengan kementrian sosial republik Indonesia dengan masa perjanjian 3 tahun dan setiap perpanjangan perjanjian perlu di lakukan evaluasi . Yayasan ini juga sudah ada di Indonesia sejak tahun 1973.

"Untuk dilampung Childfund sudah ada sekitar 10 tahun dan saat kami ada di 8 provinsi dengan 32 kabupaten/kota " ungkapnya.

Tujuan dari Chilfund sendiri adalah bagaimana anak-anak yang kurang beruntung dapat terpenuhi hak-haknya dengan berkolaborasi dengan dinas terkait.

"Chilfund tidak mengambil alih peran pemerintah daerah namun bersinergi dengan yang sudah di lakukan Pemerintah atau stakeholder terkait" ujarnya.

Ditempat yang sama Bupati Lampung Selatan menanggapi dengan baik silahturahmi tersebut.

Nanang menyampaikan pihaknya akan menindaklanjuti program gotong royong serta kebersamaan seluruh jajaran dari duta swasembada gizi .

"Nanti bersama pak sekda akan dibentuk tim khusus beberapa dinas terkait untuk membantu penuntasan stunting yang ada di Lampung Selatan ini dan untuk personil yang sudah diutus dari OPD untuk tidak ubah-ubah disetiap penugasannya'' ungkapnya.

Bupati juga menyampaikan tidak ada hebatnya pemerintah bila pembangunan infrastruktur tapi dengan pelayanan kesehatan yang tidak baik, pendidikan yang tidak baik.

"maka dari itu mudah-mudahan dengan program kebersamaan dan gotong royong ini stunting di Lampung Selatan dapat terus menurun sampe di angka zero Stunting" jelasnya. (db/lmhr-aap)

16:29:12 DBFMRadio.id : Kalianda- Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto melakukan silahturahmi dengan Duta swasembada gizi Indonesia Hj. Winarni Nanang Ermanto yang juga ketua TP PKK Lampung Selatan dan Chilfund Indonesia, Kamis 25/03/2021.

 Silahturahmi tersebut juga di hadiri oleh Sekertaris Daerah Thamrin dan Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Yani Thamrin berserta beberapa kepala OPD terkait.

Winarni menjelaskan beberapa tugas dan fungsi dari duta swasembada gizi Indonesia untuk menciptakan generasi unggul di tahun 2030.

"Sebagai contoh dalam perilaku gizi yang baik, kampanye dan advokasi Swasembada Gizi disemua kalangan, Mengadvokasi program ke pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan desa" ujarnya.

Tidak hanya itu tugas dan fungsi selanjutnya juga sebagai juru bicara program swasembada gizi dan penggerak program swasembada gizi.

Adapun program prioritas pemerintah pusat yaitu pencegahan dan penurunan stunting yang memiliki angka target nasional harus di bawah 14%.

"Alhamdulillah untuk Lampung Selatan sudah dibawah 5% untuk capaian pencegahan dan penurunan stunting" ungkapnya.

Dalam paparannya Winarni juga menyapaikan bahwa perlunya kolaborasi dan sinergi antar pemerintah daerah dan stakeholder terkait untuk penuntasan stunting yang ada di Lampung Selatan untuk mencapai zero stunting permanen.

"Mungkin dengan mengganti bantuan yang biasanya diberi dalam bentuk habis pakai dengan bibit tanaman atau hewan ternak sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat" tegasnya.

Pada silahturahmi tersebut Winarni menjelaskan beberapa program serta capaian yang sudah di raih oleh Lampung Selatan pada program swasembada gizi dalam penuntasan stunting yang selalu giat beliau laksanakan.

Ditempat yang sama hadir pula yayasan sosial bina sejahtera (ysbs) dan childfund yaitu yayasan nasional yang bergerak pada perlindungan hak-hak anak.

Perwakilan Chilfund Candra Dethan menjelaskan Yayasan ini juga memiliki perjanjian kerja internasional dengan kementrian sosial republik Indonesia dengan masa perjanjian 3 tahun dan setiap perpanjangan perjanjian perlu di lakukan evaluasi . Yayasan ini juga sudah ada di Indonesia sejak tahun 1973.

"Untuk dilampung Childfund sudah ada sekitar 10 tahun dan saat kami ada di 8 provinsi dengan 32 kabupaten/kota " ungkapnya.

Tujuan dari Chilfund sendiri adalah bagaimana anak-anak yang kurang beruntung dapat terpenuhi hak-haknya dengan berkolaborasi dengan dinas terkait.

"Chilfund tidak mengambil alih peran pemerintah daerah namun bersinergi dengan yang sudah di lakukan Pemerintah atau stakeholder terkait" ujarnya.

Ditempat yang sama Bupati Lampung Selatan menanggapi dengan baik silahturahmi tersebut.

Nanang menyampaikan pihaknya akan menindaklanjuti program gotong royong serta kebersamaan seluruh jajaran dari duta swasembada gizi .

"Nanti bersama pak sekda akan dibentuk tim khusus beberapa dinas terkait untuk membantu penuntasan stunting yang ada di Lampung Selatan ini dan untuk personil yang sudah diutus dari OPD untuk tidak ubah-ubah disetiap penugasannya'' ungkapnya.

Bupati juga menyampaikan tidak ada hebatnya pemerintah bila pembangunan infrastruktur tapi dengan pelayanan kesehatan yang tidak baik, pendidikan yang tidak baik.

"maka dari itu mudah-mudahan dengan program kebersamaan dan gotong royong ini stunting di Lampung Selatan dapat terus menurun sampe di angka zero Stunting" jelasnya. (db/lmhr-aap)

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

(DBFMRadio.id) : Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan berhasil meraih penghargaan sebagai Best Citizen Mutual Cooperation dalam ajang Tribun Lampung Award 2021, Senin (22/3/2021).

Pada ajang tersebut, Pemkab Lampung Selatan mengusung tema Semangat Gotong Royong Bersama Rakyat Tangani Covid-19.

Pemkab Lampung Selatan menerima penghargaan tersebut karena berhasil memberikan semangat dan dorongan kepada masyarakat umum, organisasi pemuda serta perangkat desa untuk bergotong royong menangani Covid-19.

Pemimpin Umum Tribun Lampung, Hadi Prayogo, mengatakan ajang penganugerahan itu diselenggarakan dalam rangka mendukung pemerintah daerah serta instansi terkait dalam mempercercepat penanganan pandemi.

"Dalam hal ini, bagaimana Covid-19 bisa selesai. Karena itu, Tribun Lampung Award adalah penghargaan yang berupaya mendorong para kepala daerah, untuk membuat program percepatan penanganan Covid-19," katanya.

Lebih lanjut, Hadi mengatakan, penghargaan tersebut diberikan dengan melihat program-program unggulan yang dimiliki oleh pemerintah daerah, lembaga atau instansi terkait dalam proses penanganan virus korona.

"Kami melihat program-program unggulan yang bagaimana, yang diselenggarakan oleh kabupaten/kota, provinsi. Sebelumnya kami melakukan undangan tentang Tribun Award dan juga seleksi," katanya lebih lanjut.

Hadi berharap dengan diselenggarakannya Tribun Lampung Award dapat memacu semangat seluruh pemerintah daerah dalam mempercepat penuntasan Covid-19.

Sementara, dari Aula rajabasa kantor bupati setempat, Plt. Asisten Bidang Administrasi dan Umum (Adum), M. Dharmawan, mengucapkan terimakasih kepada Tribun Lampung atas penghargaan yang telah diberikan.

"Pertama kami mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada seluruh managemen dan pimpinan tribun atas award yang diberikan kepada kami," ujarnya mewakili Bupati Lampung Selatan.

Ia menuturkan bahwa penghargaan tersebut dipersembahkan kepada seluruh lapisan masyarakat Lampung Selatan, yang telah ikut serta membantu pemerintah dalam menuntaskan penyebaran virus korona.

"Award ini kami persembahkan untuk seluruh masyarakat Lampung Selatan dan stakeholder yang secara bersama-sama telah membantu pemerintah satgas Covid-19 dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ungkapnya.

Acara Penganugrahan Tribun Lampung Award 2021 itu dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, dan live melalui 3 platform digital, yakni Youtube, Facebook dan Instagram Tribun Lampung. (db/ptm-aap).

(DBFMRadio.id) : Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan berhasil meraih penghargaan sebagai Best Citizen Mutual Cooperation dalam ajang Tribun Lampung Award 2021, Senin (22/3/2021).

Pada ajang tersebut, Pemkab Lampung Selatan mengusung tema Semangat Gotong Royong Bersama Rakyat Tangani Covid-19.

Pemkab Lampung Selatan menerima penghargaan tersebut karena berhasil memberikan semangat dan dorongan kepada masyarakat umum, organisasi pemuda serta perangkat desa untuk bergotong royong menangani Covid-19.

Pemimpin Umum Tribun Lampung, Hadi Prayogo, mengatakan ajang penganugerahan itu diselenggarakan dalam rangka mendukung pemerintah daerah serta instansi terkait dalam mempercercepat penanganan pandemi.

"Dalam hal ini, bagaimana Covid-19 bisa selesai. Karena itu, Tribun Lampung Award adalah penghargaan yang berupaya mendorong para kepala daerah, untuk membuat program percepatan penanganan Covid-19," katanya.

Lebih lanjut, Hadi mengatakan, penghargaan tersebut diberikan dengan melihat program-program unggulan yang dimiliki oleh pemerintah daerah, lembaga atau instansi terkait dalam proses penanganan virus korona.

"Kami melihat program-program unggulan yang bagaimana, yang diselenggarakan oleh kabupaten/kota, provinsi. Sebelumnya kami melakukan undangan tentang Tribun Award dan juga seleksi," katanya lebih lanjut.

Hadi berharap dengan diselenggarakannya Tribun Lampung Award dapat memacu semangat seluruh pemerintah daerah dalam mempercepat penuntasan Covid-19.

Sementara, dari Aula rajabasa kantor bupati setempat, Plt. Asisten Bidang Administrasi dan Umum (Adum), M. Dharmawan, mengucapkan terimakasih kepada Tribun Lampung atas penghargaan yang telah diberikan.

"Pertama kami mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada seluruh managemen dan pimpinan tribun atas award yang diberikan kepada kami," ujarnya mewakili Bupati Lampung Selatan.

Ia menuturkan bahwa penghargaan tersebut dipersembahkan kepada seluruh lapisan masyarakat Lampung Selatan, yang telah ikut serta membantu pemerintah dalam menuntaskan penyebaran virus korona.

"Award ini kami persembahkan untuk seluruh masyarakat Lampung Selatan dan stakeholder yang secara bersama-sama telah membantu pemerintah satgas Covid-19 dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ungkapnya.

Acara Penganugrahan Tribun Lampung Award 2021 itu dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, dan live melalui 3 platform digital, yakni Youtube, Facebook dan Instagram Tribun Lampung. (db/ptm-aap).

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

DBFMRadio.id : Kalianda - Memanfaatkan momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ketua Dewan Pimpinan Cabang DPC -PDIP Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto beserta jajaran pengurus menanam 50 batang pohon jeruk jenis BW di Kebun Edukasi Kalianda di Rumah Dinas Bupati, Minggu (21/3/2021).

Menurut H. Nanang Ermanto, Kegiatan ini bagian dari program DPC PDIP, yaitu Gerakan Penghijauan dengan melakukan penanaman, pemeliharaan dan perawatan pada tanaman di lingkungan sekitar. Sesuai instruksi dari DPP PDIP kepada seluruh DPD/DPC PDIP se-Indonesia, sebagai wujud kepedulian terhadap alam dan lingkungan.

"Ini adalah seluruh Indonesia, instruksi dari pusat. DPC, DPD untuk melaksanakan bagimana kita cinta dengan alam, cinta dengan lingkungan," kata Nanang.

Lebih lanjut Nanang Ermanto mengatakan, penanaman pohon di Kebun Edukasi itu sebagai bentuk kegiatan positif, yang dapat dijadikan contoh bagi para pengunjung luar dan dalam daerah Lampung Selatan.

"Inilah Kebun Edukasi Kabupaten Lampung Selatan, dengan program gerakan penghijauan dan bersih-bersih di sekitar. Nanti kita akan menanam pohon dan juga bersih-bersih," ungkapnya.

Sementara, Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Lampung Selatan, Bibit Purwanto, mengatakan jumlah pohon jeruk yang ditanam oleh fraksi PDIP, yakni sekitar 4050 bibit jeruk.

Penanaman bibit pohon jeruk BW terbanyak nantinya akan dilakukan di Kecamatan Tanjung Bintang, namun sebagian akan ditanam di Kecamatan Rajabasa dan Kecamatan Kalianda.

Sementara, penanaman 50 pohon jeruk di Kebun Edukasi, hanya dijadikan sebagai bahan percontohan bagi masyarakat Lampung Selatan dan pengunjung kebun Edukasi dari luar dan dalam daerah.

"Ini kebanyakan di Kecamatan Tanjung Sari, karena kita buat sentra jeruk disana, karena yang sudah banyak komunitas jeruknya disana," kata Bibit.

Bibit mengatakan, pemilihan bibit pohon jeruk BW ini sesuai dengan jenis tanah di Kabupaten Lampung Selatan, selain itu buahnya relatif cepat dengan jangka waktu 2 hingga 3 Tahun.

"Ini bibitnya sudah besar, jadi mungkin 2 Tahun sudah buah. Bibit jeruk tadi dari jenis okulasi, karena memang belinya bukan dari biji tapi sudah ada perlakuan," ungkapnya.

Ikut mendampingi, Ketua DPC Srikandi PDIP Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto beserta jajaran pengurus Srikandi PDIP berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon tersebut(db/ptm-aap).

DBFMRadio.id : Kalianda - Memanfaatkan momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Ketua Dewan Pimpinan Cabang DPC -PDIP Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto beserta jajaran pengurus menanam 50 batang pohon jeruk jenis BW di Kebun Edukasi Kalianda di Rumah Dinas Bupati, Minggu (21/3/2021).

Menurut H. Nanang Ermanto, Kegiatan ini bagian dari program DPC PDIP, yaitu Gerakan Penghijauan dengan melakukan penanaman, pemeliharaan dan perawatan pada tanaman di lingkungan sekitar. Sesuai instruksi dari DPP PDIP kepada seluruh DPD/DPC PDIP se-Indonesia, sebagai wujud kepedulian terhadap alam dan lingkungan.

"Ini adalah seluruh Indonesia, instruksi dari pusat. DPC, DPD untuk melaksanakan bagimana kita cinta dengan alam, cinta dengan lingkungan," kata Nanang.

Lebih lanjut Nanang Ermanto mengatakan, penanaman pohon di Kebun Edukasi itu sebagai bentuk kegiatan positif, yang dapat dijadikan contoh bagi para pengunjung luar dan dalam daerah Lampung Selatan.

"Inilah Kebun Edukasi Kabupaten Lampung Selatan, dengan program gerakan penghijauan dan bersih-bersih di sekitar. Nanti kita akan menanam pohon dan juga bersih-bersih," ungkapnya.

Sementara, Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Lampung Selatan, Bibit Purwanto, mengatakan jumlah pohon jeruk yang ditanam oleh fraksi PDIP, yakni sekitar 4050 bibit jeruk.

Penanaman bibit pohon jeruk BW terbanyak nantinya akan dilakukan di Kecamatan Tanjung Bintang, namun sebagian akan ditanam di Kecamatan Rajabasa dan Kecamatan Kalianda.

Sementara, penanaman 50 pohon jeruk di Kebun Edukasi, hanya dijadikan sebagai bahan percontohan bagi masyarakat Lampung Selatan dan pengunjung kebun Edukasi dari luar dan dalam daerah.

"Ini kebanyakan di Kecamatan Tanjung Sari, karena kita buat sentra jeruk disana, karena yang sudah banyak komunitas jeruknya disana," kata Bibit.

Bibit mengatakan, pemilihan bibit pohon jeruk BW ini sesuai dengan jenis tanah di Kabupaten Lampung Selatan, selain itu buahnya relatif cepat dengan jangka waktu 2 hingga 3 Tahun.

"Ini bibitnya sudah besar, jadi mungkin 2 Tahun sudah buah. Bibit jeruk tadi dari jenis okulasi, karena memang belinya bukan dari biji tapi sudah ada perlakuan," ungkapnya.

Ikut mendampingi, Ketua DPC Srikandi PDIP Kabupaten Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto beserta jajaran pengurus Srikandi PDIP berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon tersebut(db/ptm-aap).

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

21:55:38 DBFMRadio.id : Kalianda - Rapat pembahasan MoU dan Perjanjian Kerjasama antara Pemda Lampung Selatan dengan Kodim 0421/LS, Polres Lampung Selatan dan BRI Cab.Kalianda, dipimpin  Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Supriyanto.

Rapat tersebut membahas MoU tentang Pelaksanaan dan pengawasan pembangunan Hunian tetap (HUNTAP) rumah sederhana untuk korban bencana tsunami selat sunda dan penyaluran bantuan dana HUNTAP Daerah Kabupaten Lampung Selatan, di Aula Krakatau Kantor Bupati Lamsel, Rabu (17/03/2021.

Pada kesempatan itu  Supriyanto mengatakan, Penanda tanganan  MoU dilakukan setelah mendapat arahan/petunjuk dari Bupati, mengacu pada Peraturan Mendagri Nomor 22/2020 tentang tata cara kerjasama daerah dengan daerah lain, dan kerjasama daerah dengan Pihak Ketiga, Yuncto Peraturan Bupati Lamsel Nomor 21 Tahun 2020 tentang tata cara Penyelenggaraan Kerjasama Daerah.

"Kerjasama yang telah dilakukan tahun 2020, harus diperbaharui enyesuaikan  Permendagri nomor 22 tahun 2020 terkait dengan kesepakatan antaram Pemda,  Polres,  Kodim dan pihak Bank BRI dalam pembangunan Hunian Tetap (Huntap) untuk hari korban bencana tsunami selat sunda  akhir 2018 lalu" jelas Supriyanto.

Perjanjian Kerjasama Pemda dengan instansi vertikal, lanjut Supriyanto,  merupakan Nota Kesepakatan. Sedangkan Kesepakatan yang telah dibuat Pemda dengan Polres Lampung Selatan dan Kodim 0410 Lampung Selatan merupakan Nota Kesepahaman (MoU), ini mengalami penyesuaian.

"MoU ini yang sebagian besar terkait dengan tehnis akan dilakukan oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atasnama Bupati." terangnya lagi.

Ditempat yang sama, Kabag Kerjasama Setdakab Lampung Selatan Badruzzaman mengatakan, segala bentuk kerjasama yang berkaitan dengan Pemerintah Daerah, menjadi tanggung jawab Bagian Kerjasama Daerah (BKSD) Setdakab Lampung Selatan dan Kerjasama ini menjadi hal sangat penting untuk meningkatkan kinerja setiap OPD.

"Ruang lingkup MoU mencakup Penyaluran dana bantuan pembangunan rumah       sederhana hunian tetap tahun anggaran 2021, terlaksananya pembangunan HUNTAP serta Pelaksanaan dan pengawasan pembangunan Hunian tetap (HUNTAP) rumah sederhana untuk korban bencana tsunami selat sunda yang dilaksanakan Polres dan Kodim" terang Badruzzaman.

Hadir pada rapat pembahasan MoU Kapolres Lamsel AKBP Zaky Alkazar Nasution, Dandim 0421/LS Letkol Inf Enrico Setiyo Nugroho Kepala Cabang Bank BRI Kalianda, Moh. Noeroel Fadjari dan Para Pejabat Struktural Pemkab Lamsel.(db-bpst-aap).

21:55:38 DBFMRadio.id : Kalianda - Rapat pembahasan MoU dan Perjanjian Kerjasama antara Pemda Lampung Selatan dengan Kodim 0421/LS, Polres Lampung Selatan dan BRI Cab.Kalianda, dipimpin  Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Supriyanto.

Rapat tersebut membahas MoU tentang Pelaksanaan dan pengawasan pembangunan Hunian tetap (HUNTAP) rumah sederhana untuk korban bencana tsunami selat sunda dan penyaluran bantuan dana HUNTAP Daerah Kabupaten Lampung Selatan, di Aula Krakatau Kantor Bupati Lamsel, Rabu (17/03/2021.

Pada kesempatan itu  Supriyanto mengatakan, Penanda tanganan  MoU dilakukan setelah mendapat arahan/petunjuk dari Bupati, mengacu pada Peraturan Mendagri Nomor 22/2020 tentang tata cara kerjasama daerah dengan daerah lain, dan kerjasama daerah dengan Pihak Ketiga, Yuncto Peraturan Bupati Lamsel Nomor 21 Tahun 2020 tentang tata cara Penyelenggaraan Kerjasama Daerah.

"Kerjasama yang telah dilakukan tahun 2020, harus diperbaharui enyesuaikan  Permendagri nomor 22 tahun 2020 terkait dengan kesepakatan antaram Pemda,  Polres,  Kodim dan pihak Bank BRI dalam pembangunan Hunian Tetap (Huntap) untuk hari korban bencana tsunami selat sunda  akhir 2018 lalu" jelas Supriyanto.

Perjanjian Kerjasama Pemda dengan instansi vertikal, lanjut Supriyanto,  merupakan Nota Kesepakatan. Sedangkan Kesepakatan yang telah dibuat Pemda dengan Polres Lampung Selatan dan Kodim 0410 Lampung Selatan merupakan Nota Kesepahaman (MoU), ini mengalami penyesuaian.

"MoU ini yang sebagian besar terkait dengan tehnis akan dilakukan oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atasnama Bupati." terangnya lagi.

Ditempat yang sama, Kabag Kerjasama Setdakab Lampung Selatan Badruzzaman mengatakan, segala bentuk kerjasama yang berkaitan dengan Pemerintah Daerah, menjadi tanggung jawab Bagian Kerjasama Daerah (BKSD) Setdakab Lampung Selatan dan Kerjasama ini menjadi hal sangat penting untuk meningkatkan kinerja setiap OPD.

"Ruang lingkup MoU mencakup Penyaluran dana bantuan pembangunan rumah       sederhana hunian tetap tahun anggaran 2021, terlaksananya pembangunan HUNTAP serta Pelaksanaan dan pengawasan pembangunan Hunian tetap (HUNTAP) rumah sederhana untuk korban bencana tsunami selat sunda yang dilaksanakan Polres dan Kodim" terang Badruzzaman.

Hadir pada rapat pembahasan MoU Kapolres Lamsel AKBP Zaky Alkazar Nasution, Dandim 0421/LS Letkol Inf Enrico Setiyo Nugroho Kepala Cabang Bank BRI Kalianda, Moh. Noeroel Fadjari dan Para Pejabat Struktural Pemkab Lamsel.(db-bpst-aap).

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

DBFMRadio.id : Kalianda- Ketua DPRD Lampung Selatan Hendri Rosadi bersama Istri serta para pejabat eselon II dan Kepala bagian di lingkungan Pemkab Lampung Selatan hari ini telah menerima Vaksinasi covid-19 Dosis ke 2, di RSUD Bob Bazar Kalianda, Rabu (17/03/2021).

Menurut Direktur RSUD Bob Bazar dr.Media Apriliana untuk vaksinasi tahap dua ada 70 pejabat eselon dua dan tiga diVaksinasi covid-19, kurang lebih sama dengan pada tahap pertama kemarin (Selasa, 16/3/2021).

"Pada vaksinasi tahap pertama ada kurang lebih 70 orang yang terdata, artinya untuk vaksinasi tahap ke 2 juga bisa jadi sama jumlahnya dan mudah-mudahan semuanya bisa mengikuti vaksinasi ke 2 ini" jelasnya.

dr.media juga mengatakan bila nanti ada perbedaan data antara data vaksinasi pertama dan vaksinasi ke 2, maka RSUD akan mengirimkan data tersebut ke dinas kesehatan untuk dapat di tindaklanjuti.

Vaksinasi covid-19 ini harus di suntikan secara bertahap dan lengkap. Bila hanya dilakukan satu tahap penyuntikan saja maka tubuh tidak dapat membentuk antibodi secara maksimal.

"Yang pastinya tidak akan maksimal ya, nanti tubuhnya tidak akan terbentuk antibodi yang maksimal maka dari itu vaksinasi harus lengkap dari tahap satu sampai tahap ke 2" ujarnya.

Dengan jarak 2 Minggu antara vaksinasi pertama ke Vaksinasi ke 2 diharapkan dapat memancing keluarnya antibodi yang ada didalam tubuh, sehingga dapat membentengi diri kita dari berbagai virus terutama dari virus covid-19.

"kita juga dapat memastikan keberhasilan pembentukan antibodi didalam tubuh kita dengan pemeriksaan rapid antigen. Dengan pemeriksaan rapid antibodi, bila nanti hasilnya positif artinya antibodi kita sudah terbentuk dengan baik" lanjutnya.

Untuk diketahui vaksinasi covid-19 ini harus dilakukan oleh seluruh warga Indonesia, khususnya masyarakat Lampung Selatan, terkecuali bagi masyarakat yang memiliki penyakit komorbit atau penyakit bawaan. "Dengan vaksin kita dapat meringankan gejala-gejala yang ada karena kita juga masih mungkin untuk terinfeksi meskipun vaksinasi yang kita lakukan sudah lengkap maka kita harus selalu terapkan protokol kesehatan" ujarnya. Pada kesempatan itu dr.nana menyebutkan untuk ibu menyusui sudah boleh menerima Vaksinasi covid-19. (db/lmhr)

DBFMRadio.id : Kalianda- Ketua DPRD Lampung Selatan Hendri Rosadi bersama Istri serta para pejabat eselon II dan Kepala bagian di lingkungan Pemkab Lampung Selatan hari ini telah menerima Vaksinasi covid-19 Dosis ke 2, di RSUD Bob Bazar Kalianda, Rabu (17/03/2021).

Menurut Direktur RSUD Bob Bazar dr.Media Apriliana untuk vaksinasi tahap dua ada 70 pejabat eselon dua dan tiga diVaksinasi covid-19, kurang lebih sama dengan pada tahap pertama kemarin (Selasa, 16/3/2021).

"Pada vaksinasi tahap pertama ada kurang lebih 70 orang yang terdata, artinya untuk vaksinasi tahap ke 2 juga bisa jadi sama jumlahnya dan mudah-mudahan semuanya bisa mengikuti vaksinasi ke 2 ini" jelasnya.

dr.media juga mengatakan bila nanti ada perbedaan data antara data vaksinasi pertama dan vaksinasi ke 2, maka RSUD akan mengirimkan data tersebut ke dinas kesehatan untuk dapat di tindaklanjuti.

Vaksinasi covid-19 ini harus di suntikan secara bertahap dan lengkap. Bila hanya dilakukan satu tahap penyuntikan saja maka tubuh tidak dapat membentuk antibodi secara maksimal.

"Yang pastinya tidak akan maksimal ya, nanti tubuhnya tidak akan terbentuk antibodi yang maksimal maka dari itu vaksinasi harus lengkap dari tahap satu sampai tahap ke 2" ujarnya.

Dengan jarak 2 Minggu antara vaksinasi pertama ke Vaksinasi ke 2 diharapkan dapat memancing keluarnya antibodi yang ada didalam tubuh, sehingga dapat membentengi diri kita dari berbagai virus terutama dari virus covid-19.

"kita juga dapat memastikan keberhasilan pembentukan antibodi didalam tubuh kita dengan pemeriksaan rapid antigen. Dengan pemeriksaan rapid antibodi, bila nanti hasilnya positif artinya antibodi kita sudah terbentuk dengan baik" lanjutnya.

Untuk diketahui vaksinasi covid-19 ini harus dilakukan oleh seluruh warga Indonesia, khususnya masyarakat Lampung Selatan, terkecuali bagi masyarakat yang memiliki penyakit komorbit atau penyakit bawaan. "Dengan vaksin kita dapat meringankan gejala-gejala yang ada karena kita juga masih mungkin untuk terinfeksi meskipun vaksinasi yang kita lakukan sudah lengkap maka kita harus selalu terapkan protokol kesehatan" ujarnya. Pada kesempatan itu dr.nana menyebutkan untuk ibu menyusui sudah boleh menerima Vaksinasi covid-19. (db/lmhr)