20:15 DBFMRadio.id, KALIANDA - Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Lampung Selatan menggelar Rapat Koodinasi dalam rangka evaluasi untuk optimalisasi program dan kegiatan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Lampung Selatan. Senin, (24/7/2023).
Berlangsung di Aula Rajabasa Kantor Bupati setempat, turut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Eka Riantinawati, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat se Kabupaten Lampung Selatan, dan stakeholder terkait lainnya
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Lampung Selatan Rikawati, S.STP.,M.M menjelaskan bahwa, tujuan rapat ini adalah untuk meningkatkan koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting dalam rangka mengevaluasi pelaksanaan percepatan penurunan stunting yang telah dilakukan oleh TPPS serta menyusun rencana kegiatan TPPS Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2023.
Selain itu juga untuk melaksanakan kegiatan audit kasus-kasus stunting yang sulit untuk diatasi dan mengidentifikasi resiko terjadinya stunting pada kelompok sasaran tertentu sehingga tidak terjadi lagi kasus stunting pada masa yang akan datang.
Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto mengatakan bahwa dalam forum rakor ini untuk melanjutkan komitmen menciptakan generasi unggul untuk Indonesia yang lebih maju.
“Kegiatan Forum ini berguna untuk membenahi dan meningkatkan target Lampung Selatan mencapai angka dibawah 5 persen,” ujar Winarni
Selanjutnya dalam menjalankan program- program kegiatan lanjutan, Pemerintah Daerah & TPPS Kabupaten Lampung Selatan akan mengadakan Kegiatan roadshow yang akan di mulai tanggal 7 Agustus hingga 5 September 2023.
Kegiatan Roadshow penting dilaksanakan sebagai wadah untuk berkomunikasi dengan masyarakat, menangkap usulan dan keinginan masyarakat yang akan ditindak lanjuti dalam percepatan penurunan dan pencengahan stunting.
“Roadshow juga akan menjadi ajang untuk memberikan apresiasi kepada kader, kepala desa atau pihak lainnya yang sudah berupaya turunkan stunting,” ungkap Winarni. (swd-dwa)