21:30:18 DBFMRadio.id : Kalianda - Dimasa awal pandemi covid 19 ditahun 2020 ekonomi Provinsi Lampung sedikit terguncang, namun dikuartal I tahun 2021 mulai tumbuh, hingga 3%. Hal Ini membuktikan perekonomian Provinsi Lampung mampu mengimbangi keganasan pandemi Covid 19.
"Berdasarkan data yang dirilis BPS, kita sempat mengalami penurunan, lalu kembali naik di kuartal I tahun 2021 sekitar 3%." terang Plt. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnadi pada Diskusi Ekonomi Lampung Triwulan II Tahun 2021 secara virtual melalui zoom meeting, Jum'at (6/8/2021).
Namun, pesan Gubernur Arinal Junaidi kenaikan itu harus terus dievaluasi dan dijaga, jangan sampai triwulan II jatuh lagi, bahkan sampai ke level minus.
"Ini yang perlu kita diskusikan dan kita evaluasi apa yang dapat kita pakai untuk mempertahankan kinerja agar pertumbuhan ekonomi mampu mencapai 6,69 persen" kata Kusnadi.
Namun Kusnadi, yang juga Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Lampung ini juga mengingatkan, dibulan Juli - Agustus ini ada peristiwa yang kurang menggembirakan untuk perekonomian, yakni Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat -PPKM- Darurat.
"Bulan Juli - Agustus, kita dihadang oleh PPKM Darurat dan dilanjutkan dengan PPKM Level satu hingga empat, yang sangat berpengaruh terhadap ekonomi kita" terang dia.
Diketahui pada Diskusi Ekonomi Lampung Triwulan II Tahun 2021 secara virtual melalui zoom meeting, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Staff ahli Bupati bidang. Ekobang & kemasyarakatan Burhanuddin, Plt. Asisten Bid. Ekobang Muhadi, Kadis koperasi dan UKM I Ketut Sukerta, serta sejumlah pejabat eselon 3 terkait mengikutinya dari Aula Rajabasa Kantor Bupati Lampung Selatan.(db-bngpsp-aap).