DBFMRadio.id, LAMPUNG SELATAN – Tren kopi pinggir jalan yang semakin populer di Kota Kalianda kini menjadi alternatif favorit masyarakat untuk menikmati kopi. Dengan harga terjangkau, rasa yang tidak kalah dengan coffee shop, dan lokasi yang mudah dijangkau, Kopi Surti terus menarik perhatian banyak orang.
Kopi Surti, yang buka mulai pukul 11 siang setiap harinya di Bundaran Adipura Pemda Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, menjadi pilihan utama bagi banyak warga Kalianda yang ingin menikmati kopi dengan kualitas tinggi tanpa perlu merogoh kocek dalam-dalam.
Salah seorang pelanggan, Nurul Khofifah, mengungkapkan bahwa ia cukup sering membeli Kopi Surti, karena selain harga yang terjangkau, rasa kopinya juga tak kalah dengan yang ada di coffee shop. “Saya cukup sering beli Kopi Surti karena lebih cepat dan praktis. Selain itu, harga dan rasanya juga nggak kalah dari yang di coffee shop,” ujarnya.
Menurut Nurul, harga yang ditawarkan oleh Kopi Surti cukup bersahabat, mulai dari Rp8.000 hingga Rp12.000, pelanggan sudah bisa menikmati beragam pilihan varian kopi, seperti Americano, Lychee Tea, Chocolate, Salted Caramel, dan Kopi Susu Gula Aren.
“Saya nyobain varian yang best seller, yaitu Kopi Susu Gula Aren. Rasanya enak banget! Kopinya nggak pahit, dan gula arennya juga nggak terlalu manis, jadi perpaduan rasanya pas banget,” tambah Nurul.
Kehadiran Kopi Surti ini tidak hanya menawarkan kopi dengan harga terjangkau, tetapi juga menjadi solusi praktis bagi masyarakat yang sibuk dan ingin menikmati secangkir kopi enak dalam waktu singkat. Fenomena ini semakin mempertegas bahwa inovasi sederhana dengan pendekatan ramah kantong dapat menjadi pilihan utama bagi konsumen, sekaligus memberikan warna baru dalam gaya hidup masyarakat Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.
Dengan tren kopi pinggir jalan yang terus berkembang, Kopi Surti telah berhasil menciptakan pengalaman ngopi yang menyenangkan bagi warga lokal, menjadi bagian dari keseharian mereka, dan menjadi ikon baru dalam dunia kuliner Kalianda. (ran, ed.swd)