10:25:26 DBFMRadio.id : Jakarta - Situasi dunia sedang menghadapi tantangan yang sangat berat, setelah pandemi covid-19 Indonesia dunia saat ini diterpar krisis pangan, krisis energi dan krisis finansial. Perang Rusia Ukraina juga semakin memperparah keadaan, situasi ekonomi penuh dengan ketidakpastian dan geopolitik dunia yang semakin memanas.
"Menghadapi situasi ekonomi penuh dengan ketidakpastian dan geopolitik dunia yang semakin memanas, kita harus terus hati-hati dan waspada, perkokoh persatuan dan kesatuan nasional perkokoh perdamaian dan gotong royong, agar kita bisa menghadapi krisis dunia yang sangat berat ini." demikian Presiden Joko Widodo dalam amanatnya pada upacara Peringatan HUT ke 77 TNI, di halaman Istana Negara Jakarta, Rabu (5/10/2022).
Dalam amanatnya Presiden juga minta di tengah tantangan bangsa yang sangat kompleks TNI tetap harus meningkatkan profesional, TNI harus terus secara bertahap melanjutkan pemenuhan minimum esensial force,
"Pembangunan kekuatan perlu terus dilakukan, selaras dengan pembangunan nasional dan program bela negara Perlu dilanjutkan sesuai prinsip-prinsip demokrasi untuk mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara sesuai Pancasila dan undang-undang dasar 1945." tegas Jokowi.
Pada bagian lain amanatnya, Jokowi juga menyatakan, program bela negara Peru dilanjutkan sesuai prinsip-prinsip demokrasi untuk mempertahankan diri pemerintah.
Masyarakat bangsa dan negara, lanjut Presiden, menaruh harapan besar terhadap kontribusi TNI, menjadi garda terdepan dalam menghadapi AGHT (Ancaman Gangguan Hambatan dan Tantangan).
"Teruslah memegang teguh jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang tentara nasional dan tentara profesional. Jadilah garda terdepan dalam menghadapi setiap ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan, bersikap dan bertindaklah secara profesional sesuai Pancasila dan undang-undang dasar 1945, Sapta Marga dan sumpah prajurit." Harap Joko Widodo.
Dari pantauan dbfmradio.id, di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Nampak di mimbar kehormatan Ibu Iriana Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan istri, Presiden ke 5 Megawati Soekarnoputri, Menhankam Prabowo Subianto dan sejumlah menteri, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa beserta 3 Kepala Staff Angkatan Darat, Laut dan Udara, Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo, masing-masing beserta istri serta undangan kehormatan, menyaksikan demonstrasi udara berbagai pesawat tempur milik TNI.
Upacara peringatan HUT Ke 77 TNI juga diwarnai dengan teleconfrence Presiden dengan 4 Satuan tugas TNI Pengamanan perbatasan dan terluar, masing-masing di Pos Lintas Batas Negara -PLBN- Entikong perbatasan Malaysia, PLBN Montaain perbatasan Timor Leste dan PLBN Sotta perbatasan Papua New Gini serta Pos Pam terluar, di Talaud Sulawesi Utara.(db-ytbpllsetpres-aap).