08:10:23 DBFMRadio.id : Muara Bungo - Berita Indonesia Live


Laporan Khusus Redaksi :


Badan Pengawas Obat dan Makanan -BPOM- telah menyetujui uji klinis fase 1 dan 2 vaksin merah-putih yang dikembangkan Universitas Airlangga bersama PT Biotis Pharmaceutical Indonesia.


Kepala  BPOM Peni Kusumastuti Lukito  mengatakan vaksin merah putih ini merupakan pengembangan virus tidak aktif dengan kondisi RNA  yang sudah diluncurkan sehingga tidak memiliki risiko replikasi di dalam tubuh pasien.


Berdasarkan hasil studi, lanjut Peni, vaksin merah putih terbukti aman dan dapat ditoleransi,  tidak ada kematian dan kelainan pada hewan uji. Dari sisi imunigenitas juga ada respon imun yang menunjukkan terbentuknya antibodi.


Apabila uji klinis fase 1 dan 2 sudah diperoleh hasil interim dan memenuhi syarat,  kata Peni Lukito dapat lanjut ke tahap uji klinis fase 3 pada bulan April 2022,  setelah itu  dapat berproses untuk pengajuan persetujuan Izin Penggunaan Darurat atau Emergency Use Authorization -EUA- dari Badan POM sekitar pertengahan Juli 2022,


-----------------------INSERT-----------------
AWAL.  : Bila....
AKHIR  :........Juli 2022.
DURASI: 29"
------------------------------------------------------


Melalui  Kanal YouTube Kemenkominfo TV, Peni Lukito juga menjelaskan, pengembangan vaksin merupakan hal yang sangat kompleks,  karena di satu sisi Indonesia memiliki banyak peneliti yang mampu terlibat dalam pengembangan vaksin, namun  fasilitas penelitian yang ada belum memenuhi standar internasional.


Diketahui, Vaksin Merah Putih dengan platform Inactivated virus dikembangkan menggunakan virus SARS-CoV-two yang berasal dari pasien Covid-19 di Surabaya.(@Ng).



&&&&&&&&&&


Radio Host : GEMA BUNGO FM Muara Bungo  Jambi
Presenter    : Nindya Safitri


&&&&&&&&&&&