DBFMRadio.id — Komitmen pemerintah dalam memperkuat ketahanan gizi masyarakat kembali ditegaskan melalui peresmian Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Jati Agung dan Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, Senin (22/12/2025).
Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, mendampingi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Ahmad Muzani, dalam peresmian program tersebut. Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah strategis pemerintah dalam menyiapkan generasi yang sehat, unggul, dan berdaya saing sejak tingkat desa.
Peresmian Dapur MBG di dua kecamatan tersebut merupakan wujud nyata sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam menjalankan program prioritas nasional, khususnya di bidang pemenuhan gizi anak-anak sekolah dan penguatan kualitas sumber daya manusia.
Kehadiran Dapur MBG di Jati Agung dan Sidomulyo sekaligus menegaskan bahwa program strategis nasional tidak berhenti di tingkat pusat, melainkan benar-benar menyentuh masyarakat hingga ke tingkat kecamatan dan desa.
Dalam arahannya, Ketua MPR RI Ahmad Muzani menyampaikan pesan khusus kepada para pengelola dan pekerja Dapur MBG agar menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, disiplin, dan keikhlasan. Menurutnya, pelayanan gizi bagi anak-anak sekolah merupakan bagian penting dari investasi jangka panjang pembangunan bangsa.
“Bekerjalah dengan disiplin dan tepat waktu. Ini bukan pekerjaan biasa, tetapi tugas mulia untuk membantu bangsa dan negara melalui pemenuhan gizi anak-anak kita,” tegas Ahmad Muzani.
Ia juga mengingatkan pentingnya koordinasi yang baik antara para pekerja Dapur MBG dengan pimpinan apabila menghadapi kendala di lapangan, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan optimal dan berkelanjutan.
Sementara itu, mewakili Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, Wakil Bupati M. Syaiful Anwar menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian serta dukungan Ketua MPR RI terhadap peningkatan kualitas gizi masyarakat di Lampung Selatan.
Menurut Wabup Syaiful, Dapur MBG tidak sekadar menjadi fasilitas penyedia makanan, tetapi juga simbol nyata kehadiran negara dalam menjawab kebutuhan dasar masyarakat, khususnya pemenuhan gizi anak-anak dan ibu.
“Dapur MBG ini bukan hanya tentang bangunan atau peralatan memasak, tetapi tentang harapan. Harapan agar anak-anak Lampung Selatan tumbuh sehat, keluarga semakin kuat, dan masa depan daerah ini semakin cerah,” ujarnya.
Wabup Syaiful menegaskan bahwa program Dapur MBG sejalan dengan agenda nasional dalam penguatan sumber daya manusia, pencegahan stunting, serta pembangunan yang dimulai dari desa. Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, kata dia, berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.
“Kita menyadari masih ada tantangan dalam pemenuhan gizi dan layanan dasar di tingkat desa. Karena itu, pemerintah memilih untuk hadir dan bertindak nyata, bukan sekadar berbicara,” tambahnya.
Dengan diresmikannya Dapur MBG di Kecamatan Jati Agung dan Kecamatan Sidomulyo, diharapkan program ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, memperkuat ketahanan keluarga, serta mendukung terwujudnya generasi Lampung Selatan yang sehat, unggul, dan berkualitas. (Arya)