DBFMRadio.id – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan mulai mempersiapkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 yang akan digelar pada 14 November 2025 mendatang. Tahun ini, perayaan HUT dirancang dengan konsep lebih meriah, inovatif, dan atraktif, menghadirkan berbagai kegiatan spektakuler untuk memperkuat citra Lampung Selatan sebagai gerbang wisata dan budaya Pulau Sumatra.


Salah satu agenda unggulan yang tengah digodok adalah rencana pemecahan Rekor MURI melalui perjalanan jetski dari Jakarta menuju Bakauheni. Aksi lintas laut tersebut akan menjadi pembuka Festival HUT Lampung Selatan 2025, sekaligus menjadi atraksi wisata bahari berskala nasional.


Rencana besar tersebut dibahas dalam rapat panitia pelaksana di Aula Krakatau, Kantor Bupati Lampung Selatan, Rabu (8/10/2025). Rapat dipimpin oleh Sekretaris Daerah Lampung Selatan, Supriyanto, dan dihadiri jajaran kepala perangkat daerah, Ketua TP PKK Lampung Selatan Zita Anjani, Wakil Ketua TP PKK Reni Apriani, serta Ketua DWP Ratna Yanuana.


Ketua TP PKK Lampung Selatan Zita Anjani menyampaikan bahwa perayaan HUT tahun ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan budaya, ekonomi kreatif, dan sektor pariwisata.


“Kita ingin HUT Lampung Selatan bukan hanya sekadar seremoni tahunan, tapi menjadi festival besar yang membanggakan daerah. Seperti event di Jember dan Banyuwangi, Lampung Selatan juga harus punya event besar yang dikenal luas,” ujar Zita.


Ia menjelaskan, rangkaian perayaan HUT ke-69 akan berlangsung selama enam hari penuh, dengan berbagai agenda menarik seperti:


  • Festival musik dan pentas seni,
  • Olahraga dan hiburan rakyat,
  • Pawai budaya,
  • Bazar UMKM,
  • Kuliner malam dan pertunjukan atraksi daerah.


Agenda ini akan dihelat setiap sore hingga malam hari untuk memberi ruang interaksi dan hiburan bagi masyarakat.


Zita menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menyukseskan HUT ke-69. Menurutnya, kesuksesan acara tidak hanya bertumpu pada pemerintah, tetapi juga peran aktif masyarakat, pelaku UMKM, komunitas kreatif, dan pelaku pariwisata.


“Kegiatan ini harus menjadi kerja kolaboratif seluruh pihak. Momentum HUT ke-69 ini kita jadikan ajang kreatif dan produktif bagi masyarakat Lampung Selatan,” tegasnya.


Sekda Lampung Selatan Supriyanto dalam kesempatan itu juga mendorong seluruh OPD untuk memanfaatkan potensi dan anggaran secara maksimal, serta memastikan pelaksanaan kegiatan berjalan aman, tertib, dan meriah.


Melalui perayaan ini, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan berharap HUT ke-69 tidak hanya menjadi ajang peringatan ulang tahun daerah, melainkan simbol semangat baru masyarakat untuk bersama membangun Lampung Selatan yang lebih maju.


Festival ini juga ditargetkan memperkuat posisi Lampung Selatan sebagai daerah kreatif, kolaboratif, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional.


“Kita ingin dunia melihat bahwa Lampung Selatan bukan hanya pintu gerbang Sumatra, tapi juga pusat energi baru bagi kemajuan pariwisata dan budaya Indonesia,” pungkas Zita. (Arya)