13:02:25 DBFMRadio.id : Jakarta - Satelit Republik Indonesia  -Satria- Satu memiliki total kapasitas transmisi sebesar 150 Gigabite per second, atau 3 kali lebih besar dari total 9 satelit yang kini dimiliki  Indonesia. Diproduksi melalui Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha -KPBU-


"Tidak hanya pembuatan satelit, Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha -KPBU- juga meliputi sejumlah pembangunan infrastruktur telekomunikasi lainnya."Ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate pada Konferensi Pers Ground Breaking Ceremony Stasiun Bumi Proyek KPBU Satelit Multifungsi Pemerintah Rabu (18/8/2021).


Pada forum yang sama Direktur Utama PT Pasifik Satelit Nusantara Adi Rahman Adiwoso menerangkan,  pembangunan SATRIA-1 dilaksanakan oleh Konsorsium Pasifik Satelit Nusantara,  sebagai pemenang tender.


Proyek ini harus  selesai dan beroperasi paling lambat tanggal 17 November 2023 sedangkan satelitnya sedang  dalam proses pembuatan dan diharapkan pada kuartal kedua 2023 satelit ini akan diluncurkan.


Sedangkan pembangunan stasiun buminya, lanjut Adi Rahman,  hari ini (18/8/2021) dilakukan peletakan batu batu pertama dan  diharapkan,  akhir tahun ini antena  sudah  mulai dibangun.



"Sedangkan di jadwal pembangunan stasiun buminya itu dalam posisi sekarang kita hari ini ground breaking diharapkan antena-antena sudah mulai berdatangan dari siang pada akhir tahun ini dan mulai dibangun dan semua sistem ini harus reviver servis pada tanggal 22 Maret 2023 dengan support system nya supaya bisa berjalan dengan baik pada bulan November 2023" terang dia.


Adi Rahman menambahksn hingga saat ini Proyek KPBU Satelit Multifungsi Pemerintah,  senilai 540 juta dolar Amerika ini, dari segi sistem telah mencapai lebih dari sepertiga pengerjaan, dan  PT Pasifik Satelit Nusantara  akan terus melaporkan kemajuannya kepada pemerintah.


Untuk diketahui,Satelit Satria satu,  dengan 150 GB per detik dan setinggi 6 setengah meter,  berat empat setengah ton dengan digital processing 116 spot bheem dan tahan lebih dari 15 tahun.


Satelit Terbesar di Dunia



Fitur Satelit Satria 1 ini sangat istimewa, tingginya 6 setengah meter salah satu satelit terbesar di dunia,  dengan berat hanya 4.5 ton,  karena mempergunakan electrocution,  untuk mengurangi jumlah bahan bakar dan memiliki power yang cukup besar dan memiliki kemampuan yang tidak tertandingi.


"Satelit Satria Satu  memiliki display antena terbesar dari yang sudah ada,  dengan diameter  masing-masing sisi tiga setengah meter." Tutup dia. (db-kominfotv-aap).