DBFMRadio.id, LAMPUNG SELATAN – Suasana khidmat menyelimuti prosesi pelantikan Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Lampung Selatan yang digelar di Taman Makam Pahlawan (TMP) Raden Intan II, Rabu pagi (18/6/2025). Pelantikan yang dipimpin langsung oleh Bupati Radityo Egi Pratama ini menjadi momen penuh makna karena dilakukan di tempat yang sarat nilai historis dan patriotisme.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Selatan, Erma Yusneli, yang turut menyampaikan apresiasi atas prosesi pelantikan yang berbeda dari biasanya. Menurutnya, pelantikan di TMP adalah bentuk simbolik yang kuat tentang amanah dan dedikasi jabatan.
“Ini momen yang sangat bermakna. Pelantikan di TMP mengingatkan kita bahwa jabatan bukan semata kehormatan, tetapi tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan integritas, seperti semangat para pahlawan,” ujar Erma Yusneli usai pelantikan.
Dalam upacara tersebut, Supriyanto secara resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Bidang Administrasi Umum (Adum) Sekretariat Daerah Kabupaten.
Pelantikan ini dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Prosesi dimulai dengan upacara penghormatan kepada arwah para pahlawan, dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan oleh Supriyanto dan penandatanganan berita acara pelantikan.
Bupati Radityo Egi Pratama dalam sambutannya berharap Sekda yang baru dapat segera menjalankan tugas dengan optimal, serta memperkuat koordinasi dan kolaborasi lintas sektor guna mewujudkan pemerintahan yang responsif, efektif, dan melayani.
“Saya percaya Pak Supriyanto akan mampu mengemban amanah ini dengan baik. Mari bersama-sama membangun Lampung Selatan dengan semangat kebersamaan dan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Bupati Egi.
Dengan pelantikan ini, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menegaskan komitmennya untuk menghadirkan birokrasi yang profesional dan berorientasi pada kepentingan publik, sekaligus menjadikan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi dalam menjalankan roda pemerintahan. (Siska/Indah)