DBFMRadio.id — Ratusan warga memadati Lapangan Desa Banjarsari, Kecamatan Way Sulan, pada Jumat malam (11/07/2025) dalam acara Istigasah dan Pengajian Akbar yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-34 Desa Banjarsari.


Kegiatan bernuansa spiritual ini berlangsung penuh kekhusyukan dan dihadiri oleh Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, yang hadir mewakili Bupati Radityo Egi Pratama.


Dalam sambutannya, Wabup Syaiful menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas antusiasme masyarakat serta kerja keras panitia yang telah menyukseskan acara tersebut. Ia menegaskan bahwa peringatan HUT desa bukan sekadar seremoni, namun merupakan momen penting untuk memperkuat nilai-nilai spiritual dan kebersamaan.


“Melalui doa istigasah dan pengajian, kita memohon pertolongan Allah sekaligus memperkuat kebersamaan sebagai fondasi membangun desa,” ujar Wabup Syaiful.


Ia juga menyampaikan terima kasih kepada KH Muslih yang telah hadir dan menyampaikan tausiah keagamaan yang menggugah hati para hadirin. Menurutnya, keberadaan tokoh agama dalam acara seperti ini sangat penting dalam menumbuhkan semangat religius dan moralitas di tengah masyarakat.


“Saya memiliki harapan besar agar Banjarsari menjadi desa yang religius, pemerintahan yang amanah, dan generasi muda yang inovatif,” imbuhnya.


Dalam kesempatan itu, Wabup Syaiful juga mengajak seluruh warga untuk menjaga kerukunan, memperkuat budaya gotong royong, serta terus mendukung berbagai program pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan.


“Dengan semangat Bismillah Bisa, kita yakini bahwa setiap tantangan bisa dihadapi dengan kolaborasi dan kebersamaan,” tuturnya menutup sambutan.


Acara yang dipenuhi suasana haru dan kekhusyukan tersebut berlangsung khidmat dengan lantunan doa bersama, dzikir, serta tausiah yang disampaikan secara mendalam. Warga menyambut kegiatan ini dengan antusias sebagai refleksi spiritual dan bentuk rasa syukur atas perjalanan panjang Desa Banjarsari selama 34 tahun.


Kegiatan Istigasah dan Pengajian Akbar ini tidak hanya memperkuat keimanan, tetapi juga menjadi ajang mempererat hubungan antarwarga, memperkokoh persatuan, serta memperkuat komitmen bersama dalam membangun desa yang lebih maju, harmonis, dan sejahtera. (Arya)