DBFMRadio.id : Kalianda - Di moment puncak peringatan hari donor darah sedunia pada 14 juni 2022, Palang Merah Indonesia kabupaten lampung selatan mengadakan serangkaian kegiatan yang sudah dimulai dari hari minggu diawali dengan upacara pagi di PMI Kabupaten Lampung Selatan dan dilanjutkan dengan acara donor darah. 


“untuk peringatan hari donor darah sedunia tahun ini dirayakan oleh seluruh dunia, dimana ada pmi maka akan dilakukan serangkaian acara, dan puncak peringatannya akan diadakan pada 14 Juni 2022." terang Manager Mutu dan Produksi UDD PMI Kabupaten Lampung Selatan dr. Elly Rahmawati pada Ruang Dialog di Radio Dinensi Baru, Senin (13/06/2022). 


Untuk lampung selatan sendiri, lanjutnya, sudah mulai melakukan kegiatan dari hari minggu dimulai dari apel pagi di PMI kabupaten lampung selatan dilanjutkan dengan donor darah yang peserta nya dari PMR Rajabasa dan PMR Kalianda dan juga ada gabungan dari masyarakat sekitar dan berhasil mendapat 25 kantong darah.



Pada puncak acara tanggal 14 juni nanti akan di adakan di RS Airan Raya Jati Agung dimana akan ada kegiatan kolaborasi dari dinas kesehatan Lampung Selatan, RS Airan, RS Bob Bazar dan juga ada bantuan dari puskes setempat. Kegiatan akan diawali dengan kegiatan senam bersama dilanjutkan pemeriksaan kesehatan dan acara donor darah.


Melalui topik, "Memperingati Hari Donor Darah Sedunia Bersama PMI Lamsel" ruang dialog DBFM yang dipandu Presenter Viska Maudi Hutami, juga mengupas apa itu donor darah sukarela dan apasaja syarat untuk menjadi pendonor. Ia juga menjelaskan efek samping dan apasaja yang harus dilakukan pendoroh setelah mendonorkan darah. 


Biaya Untuk BPBD, Bukan Jual Beli Darah


Terkait pertanyaan pendengar mengenai biaya yang dikeluarkan untuk mengambil kantong darah di PMI, dr.Elly Rahmawati mengakui memang ada biaya.


“Memang ada biaya tapi biaya itu bukan untuk memperjual belikan darah, karena ada yang namanya BPBD yaitu biaya yang dibutuhkan untuk pemrosesan darah yang salah satunya adalah biaya kantong darah karena itu gak bisa di ganti hanya sekali pakai. Disamping itu ada juga pemeriksaan lainnya jadi biaya itu dipakai untuk biaya pengelolaan atau biaya penggantian apa yang sudah dipakai bukan untuk biaya jual beli darah “ akunyanya. 


Elly Rahmawati juga mengatakan dirinya berharap kedepannya mudah mudahan lebih banyak lagi generasi muda yang mau donor darah sukarela, semakin banyak antusias untuk donor darah sukarela dan semakin tahu apa itu donor darah sukarela selalu menjaga kesehatan dan mari sama sama ajak teman sanak saudara untuk donor darah sukarela di PMI Kabupaten Lampung Selatan.(db-deya-aap).