(21:09:09) DBFMinfo, Kalianda : Polres Lampung Selatan akan menggelar Operasi Lilin Krakatau (OLK) sebagai pengamanan masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 diwilayah Polres Lampung Selatan, selama 10 hari dari tanggal 23 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Edi Purnomo, pada rapat koordinasi lintas sektoral pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020 di Aula Rajabasa, Sekretariat Kabupaten Lampung Selatan Senin (16/12/2019), mengatakan, untuk pengamanan di Lampung Selatan memang agak berbeda, meskipun sepuluh hari namun H-7 Natal atau tanggal 18 Desember Pos sudah siaga, bersama institusi lain, seperti Kodim, Dinas Kesehatan, Dishub dan Sat Pol PP.
"Meskipun masa operasi 10 hari, dari tanggal 23 Desember 2019, hingga 1 Januari 2020, namun H-7 Natal Pospam sudah siaga" terang Kapolres.
Kemudian, lanjut AKBP Edi Purnomo, untuk puncak Kepadatan, diprediksi pada tanggal 24 dan 30 Desember 2019. Meskipun tanggal 1 masa liburan, dan masa operasi berakhir, namun 23 Pos Pengamanan (Pospam) masih tetap disiagakan hingga H+5.
"Ada tiga jenis pos yakni pos terpadu, pelayanan dan pengamanan dengan total keberadaan pospam ada 23 pos" jelas dia.
Kapolres juga memprediksi akan terjadi peningkatan arus lalulintas dibanding tahun lalu, dengan beroperasinya Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Bakauheni-Kayu Agung, yang dapat memangkas waktu perjalanan hingga 50% dari jarak tempuh di jalan non toll.
Menurut mantan Kapolres Mesuji ini, OLK 2019 akan melibatkan 400-an personel yang dibantu oleh institusi terkait untuk pengamanan libur Nataru. Tidak saja di sepanjang Jalur Lintas Sumatra, namun di Exit Tol diwilayah Lampung Selatan, Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, tempat hiburan dan  tempat ibadah.
Sedangkan konsentrasi pengamanan Malam Pergantian Tahun, tambah AKBP Edi Purnomo, ada 3 di Kahai Beach, Grand Elty, dan Menara Siger yang akan di tingkatkan keamanan nya.
"Ada sekitar 400 anggota yang kami libatkan dalam operasi ini, untuk pengamanan sepanjang jalur lintas, pelabuhan bakauheni termasuk kawasan wisata dan gereja akan kita kerahkan personel baik dari polisi, kesehatan dan basarnas, konsentrasi pengamanan di 3 lokasi tempat perayaan malam pergantian tahun" jelas Edi Purnomo.(db/mel).