06:55:24 DBFMRadio.id : Balikpapan - Kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Provinsi Kalimantan Timur 14 dan 15 Maret 2022 diawali dengan kunjungan ke Kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Negara -IKN- Nusantara.


Dalam keterangan persnya di Balikpapan, bersama Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso, dan Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol. Imam Sugianto di Balikpapan, Minggu malam, Kepala Sekretariat Presiden -Kasetpres- Heru Budi Hartono menjelaskan, Presiden mengajak 34 gubernur dari seluruh provinsi di Indonesia agar seluruh elemen masyarakat dapat ikut menyukseskan program pembangunan IKN.



Kasetpres Heru Budi Hartono menjelaskan seluruh gubernur membawa tanah dan air sebagai simbol Tanah Air Indonesia, dari masing-masing wilayahnya, sesuai dengan kearifan lokal dan budaya masing-masing daerah dan diserahkan kepada Presiden kemudian dituangkan ke dalam gentong yang telah disiapkan.


"Kenapa tanah dan air? Tentunya adalah kita adalah negara Nusantara yang dari ujung Aceh sampai Papua dan kearifan lokal itu berbeda-beda, dituangkan di dalam sebuah simbolis tanah dan simbolis air dijadikan satu menjadi kalimat Tanah Air. Kira-kira seperti itu. Para gubernur sudah melakukan prosesi itu di masing-masing tempatnya dan puncaknya nanti besok bersama Bapak Presiden,” jelas Kasetpres, Minggu (13/3/2022) Malam.



Diforum yang sama, terkait kesiapan pengamanan, Pangdam Enam Mulawarman Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso menjelaskan telah menggelar sekitar 2 ribu pasukan dari unsur TNI, kepolisian, dan unsur pemerintah daerah. Pengamanan juga akan dibagi dan disebar menjadi beberapa lapis.


“Kegiatan untuk ring satu nanti dari Paspampres, kemudian ring dua dan ring tiga dari kami unsur kewilayahan yaitu dari TNI dan Polri ditambah dengan unsur pemerintah daerah. Segala kemungkinan sudah kami antisipasi yang mulai dari keberangkatan sampai dengan nantinya di lokasi,” jelas Pangdam VI/Mulawarman.


Melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senada dengan Pangdam,  Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol. Imam Sugianto mengaku siap mendukung dan mengamankan jalannya rangkaian kegiatan Presiden dengan mengerahkan 1300-an personil, dari unsur lalu lintas, dibantu intelijen dari  Setpres, dan polisi pasukan berseragam ditempatkan dititik rawan.


“Alhamdulillah finalnya kemarin dipimpin oleh Bapak Pangdam kita kurang lebih mengerahkan 1300-an melibatkan unsur lalu lintas, kemudian terutama intelijen Bapak Kasetpres, dan polisi pasukan berseragam yang digelar, dipenggal-penggal yang terutama memiliki kerawanan,” jelas Kapolda Kalimantan Timur.


Sementara, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo menekankan, semua personel nanti yang  masuk ke IKN wajib Tes Swab, meskipun berada di sekitaran hutan yang mungkin udara juga cukup, namun  sudah menjadi protap siapapun yang berdekatan dengan  Presiden harus melakukan protokol kesehatan dengan ketat.(db-ytbsetpres-aap).