18:14:37 DBFMRadio.id : Kalianda - Apapun hebatnya pembangunan infrastruktur namun angka kemiskinan tinggi  dan memicu stunting,  tidak ada artinya. Namun hal itu tidak terjadi di Lampung Selatan. Terbukti mampu meraih  2 penghargaan prestasi Swasembada Gizi.


"Alhamdulillah Lampung Selatan mendapatkan 2 penghargaan prestasi swasembada gizi dan angka Stanting di Lampung Selatan sudah turun, hanya 3,61%", kata Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Senin (20/9/2021).


Nanang Ermanto pada Rapat Koordinasi Team Swasembada Gizi Dalam Rangka Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting Kabupaten Lampung Selatan 2021, di Aula Rajabasa Setdakab Lampung Selatan, sangat mengapresiasi team swasembada gizi, yang serius menangani Stanting.


Ditempat yang sama, Duta Swasembada Gizi Hj. Winarni Nanang Ermanto mengatakan,  pelaksana untuk konvergensi penurunan stunting dan beralih jalur KB, tetapi bukan  untuk memecah,  karena masing masing memiliki program yang telah diakui provinsi dan seluruh Indonesia.



"Hasil yang telah disampaikan menurut data EPPGM sudah 3,6% untuk stunting Lampung Selatan, ini berkat kerjasama kita semua", kata Winarni.


Winarni merasa bangga, bahwa  Lampung Selatan dijadikan model oleh Tim Swasembada Gizi dari Kabupaten lain,  dengan program swasembada gizi.


"ada 4 Kabupaten/Kota yang akan hadir di Kabupaten Lampung Selatan untuk meninjau konvergensi penurunan stunting di Lampung Selatan." terang Bunda PAUD tanpa menyebut kabupaten mana.


Kemudian, Winarni Nanang Ermanto juga  menyampaikan beberapa hal dalam penyelenggaraan program swasembada gizi yang sudah dilakukan dan dicapai bersama yang mana sudah mengadvodkasi dan mensosialisasikan kampanye gerakan swasembada gizi Lampung Selatan.



Nampak hadir, Sekretaris Daerah Thamrin, S.Sos, MM, Ketua DWP Lampung Selatan Yani Thamrin, Para Staf Ahli Bupati, Para Kepala OPD. Kemudian, Para Camat dan Ketua TP PKK Kecamatan mengikuti melalui zoom meeting di kantor kecamatan masing-masing.(db-bngpsp-aap).