DBFMRadio : Kalianda - Stunting merupakan salah satu permasalahan yang masih menjadi perhatian bagi pemerintah, baik pemerintah pusat, daerah bahkan desa. Permasalahan kurangnya asupan gizi dalam waktu lama itu, menjadikan fokus utama bagi pemerintah untuk segera menuntaskannya.


Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, mengungkapkan bahwa permasalahan stunting ini merupakan permasalahan yang mengkhawatirkan, bahkan hebatnya infrastuktur suatu daerah pun masih terasa kurang, apabila masih terdapat masyarakat yang terkena stunting diwilayah itu.


"Menurut saya, bapak ibu sekalian, hebatnya infrastruktur, tapi kalau rakyat masih ada yang stunting, tidak ada hebatnya. Karena ini menyangkut masa depan generasi, kalau ini sampai terjadi, tandanya pemerintahan gak bagus," ungkap Nanang, Selasa (22/9/2020).



Pada acara Fokus Group Diskusi (FGD) Kabupaten Lampung Selatan 2020 Perencanaan dan Penganggaran Program Swasembada Gizi Menuju Kabupaten Lampung selatan Bebas Stunting, di Aula Rajabasa, Kantor Bupati, Kalianda, Nanang mengungkapkan melalui program swasembada gizi diharapkan mampu menuntaskan permasalahan itu, dan tentunya sesuai dengan pedoman kebutuhan gizi.



"Ibu Winarni sekarang duta swasembada gizi, memiliki tanggung jawab yang besar, dan tanggung jawab yang besar itupun tidak dapat dipegang oleh beliau tanpa adanya intervensi dari jajaran OPD yang terkait," jelasnya lebih lanjut.


Pada kesempatan itu, Nanang Ermanto juga menegaskan kepada seluruh jajaran pemerintahan, untuk meningkatkan gotong royong, kerja sama serta kebersamaan, agar permasalahan stunting dapat segera tertuntaskan paling lambat pada tahun 2023 mendatang.


"Saya menekankan kepada bapak ibu sekalian, seluruh jajaran, bahwa kebersamaan inilah yang keinginan kita di Tahun 2023, Lampung Selatan dapat bebas stunting, tanpa kebersamaan dan gotong royong seluruh elemen, ini tidak akan tercapai, hanya slogan saja," tegas Nanang.


Oleh karena itu, Nanang Ermanto mengungkapkan dengan kerja sama dari berbagai pihak terkait, baik pemerintah ataupun masyarakat, permasalahan stunting di Kabupaten Lampung Selatan dapat teratasi secepat mungkin. (db/ptm-aap).