DBFMRadio.id, LAMPUNG SELATAN — Suasana religius dan penuh kehangatan menyelimuti halaman Masjid Jami Annur, Dusun 1, Desa Rejomulyo, Minggu (29/6/2025), saat Pengajian Akbar Triwulanan yang digelar oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Tanjung Bintang berlangsung meriah. Kegiatan ini turut dihadiri langsung oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama (Egi).
Selain sebagai ajang keagamaan, pengajian ini juga diisi dengan kegiatan sosial berupa santunan kepada 23 anak yatim serta pembagian 100 bingkisan dari Baznas Lampung Selatan. Aksi sosial ini menjadi wujud nyata dari kepedulian Muslimat NU terhadap masyarakat kurang mampu.
Dalam sambutannya, Bupati Egi mengapresiasi konsistensi dan semangat Muslimat NU dalam menyelenggarakan kegiatan yang sarat akan nilai spiritual dan sosial.
"Saya hadir karena punya tekad kuat untuk membela dan meningkatkan standar hidup masyarakat Lampung Selatan," tegas Egi di hadapan ratusan jamaah.
Egi juga berbagi kisah pribadi tentang momen reflektif yang ia alami sebelum hadir di acara. Saat membaca sebuah buku di dalam mobil, ia mengaku tersentuh dan merenungi kembali tanggung jawab besar sebagai pemimpin daerah.
"Ini pengingat bagi saya untuk terus memperjuangkan hak-hak rakyat, terutama kaum ibu agar hidup lebih layak. Mohon doa dari semua,” ujarnya dengan nada haru.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Egi secara simbolis menyerahkan langsung santunan kepada anak-anak yatim dan menegaskan bahwa pemerataan anggaran akan menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan ke depan.
"Anggaran tidak akan hanya berputar di Kalianda. Kami pastikan 17 kecamatan mendapatkan porsi yang adil," katanya.
Ia juga merespons aspirasi warga terkait kebutuhan seragam untuk grup hadroh dan langsung menugaskan Camat Tanjung Bintang untuk menindaklanjuti hal tersebut.
Ketua PAC Muslimat NU Tanjung Bintang, Mahmudah, mengaku terharu dan bersyukur atas kehadiran Bupati Egi dalam pengajian akbar tersebut.
"Kehadiran Bapak Bupati sudah lama kami nantikan. Ini menjadi momen istimewa dan penuh berkah,” ungkap Mahmudah.
Ia menambahkan bahwa kegiatan pengajian ini rutin digelar dan menjadi wadah untuk mempererat silaturahmi sekaligus menumbuhkan semangat kepedulian sosial di kalangan Muslimat NU.
Acara ditutup dengan doa bersama, penuh harapan untuk kemajuan spiritual, sosial, dan kesejahteraan masyarakat Lampung Selatan. (Indah/Siska)