13:44:58 DBFMRado.id : Jakarta - Sebanyak 5.512   awak media di DKI Jakarta hari ini, menerima vaksinasi di kompleks Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Selatan, ditinjau Presiden Joko Widodo.


Disela peninjauannya Presiden mengatakan Vaksinasi ini diharapkan dapat memberikan perlindungan awak media yang sering berinteraksi dengan publik dan  narasumber.
Vaksinasi kepada awak media ini  akan berlanjut di Provinsi lain Indonesia, seperti yang telah dijanjikan Presiden pada peringatan Hari Pers Nasional beberapa waktu lalu.



"Sesuai dengan yang saya sampaikan pada saat hari pers nasional,  bahwa kita ingin mendahulukan insan pers untuk divaksinasi dan alhamdulillah pada pagi hari ini sudah di mulai prosesnya,  tadi saya lihat semuanya berjalan dengan lancar berjalan baik dan kita harapkan ini memberikan perlindungan kepada awak media terutama yang berada di lapangan yang sering berinteraksi dengan publik sering berinteraksi dengan narasumber" harap Presiden, Kamis (25/2/2021).




Sementara menurut Vaksinator Sabar, dosis vaksin setiap orang nol koma 5 CC, setelah divaksinasi harus menjalani observasi selama 30 menit, untuk memantau reaksi pasca imunisasi, apakah ada alergi atau demam dan reaksi lainnya.


"Keluar dari tim medis, kemudian masuk ke tim vaksinator kita ini, disini untuk pemberian vaksin 0,5 cc.  Setelah itu, dilakukan observasi  selama 30 menit untuk menilai apakah ada kejadian pasca imunisasi, apakah nanti ada demam ada alergi atau yang lainnya." terangnya.


Proses vaksinasi yang disiarkan langsung di kanal YouTube Kemenkominfo terlihat, Presiden didampingi  Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Komunikasi dan Informatika Johny G Plate, dan Ketua Dewan Pers M Nuh.


Diketahui, vaksinasi bagi  pekerja media ini  berlangsung selama 3 hari, hingga 27 Februari lusa  di Hall A Basket Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan.(db-komifonews-aap).