22:43:56 Dbfmradio.id : Jakarta - Sidang Isbat dimasa pandemi tahun ini, digelar dengan skema kombinasi luar jaringan (luring) dan dalam jaringan (daring), seiring kondisi pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia belum menunjukkan pelandaian.
Sidang isbat kali ini dibagi tiga sesi, diawali dengan paparan posisi hilal awal Ramadan 1442 Hijriah oleh anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama. Pada tahapan ini, tim pemantau memastikan telah melihat hilal Ramadan di sejumlah daerah.
Kemudian pada tahap kedua sidang isbat digelar secara tertutup. Sidang ini hanya dihadiri secara terbatas secara fisik oleh perwakilan MUI, Komisi VIII DPR, Menteri dan Wakil Menteri Agama.
Anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama (Kemenag) Cecep Nurwendaya mengatakan, dua lokasi baru itu berada di masjid KH Hasyim Asyari, Jakarta, dan Observatorium Astronomi Institut Teknologi Sumatera (Itera) di Lampung.
Melalui kanal YouTube Kementerian Agama (Kemenag) dan Telekon Pers Hasil Sidang Isbat dari Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama, Jakarta, telah memutuskan awal puasa atau 1 Ramadan 1442 Hijriah di Indonesia jatuh pada Selasa (13/4/2021), berdasarkan hasil sidang Isbat penentuan awal Ramadan 1442 H yang dipimpin langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Menurut Menag Yaqut, sidang isbat tanpa ada perbedaan dan opini, oleh karenanya, sidang menetapkan 1 Ramadhan Hijriyah, pada Selasa 13 April 2021
"Sidang isbat tadi tanpa ada perbedaan tanpa ada seken opinion bersepakat, dan kami menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1442 Hijriyah jatuh pada tanggal 13 April Selasa besok pagi dan malam ini sudah bisa melakukan salat tarawih, nanti malam kita makan sahur setelah Subuh kita nanti agar mulai menjalankan ibadah puasa." terang Yaqut Cholil Qoumas, Senin (12/4/2021).
Menag juga berpesan agar umat muslim untuk menjalankan ibadah puasa dengan menciptakan suasana Ramadha ini dengan kekhusukan, dengan ketenangan tanpa diciderai dengan hal yang justru menjauhkan kita dari hikmah Ramadhan itu sendiri.
Untuk diketahui, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan 1 Ramadan 1442 Hijriah jatuh pada Selasa 13 April 202. Keputusan Muhammadiyah ini berdasarkan hasil perhitungan hisab hakiki wujudul hilal yang dilakukan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Sementara itu PBNU juga telah menetapkan 1 Ramadan pada esok hari.(db-ytbkemenag-aap).