Thomas Amirico : Begini Sistem Pembelajaran 14 Hari

Sejarah & Pendidikkan
Typography
  • Smaller Small Medium Big Bigger
  • Default Helvetica Segoe Georgia Times
Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

 (DBFMRadio.id) : Kalianda - Sejak tanggal 16 Maret 2020, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, melalui Dinas Pendidikan (Disdik) mulai menerapkan sistem belajar di rumah kepada para siswa, mulai dari TK/PAUD, SD dan SMP.

Sesuai dengan Surat Edaran Bupati Lampung Selatan Nomor 444.2/0994/IV.02/2020 tentang Pencegahan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Kabupaten Lampung Selatan tanggal 16 Maret 2020, dengan sistem belajar di rumah para guru akan melakukan kegiatan belajar dan mengajar kepada para siswa secara online, dengan memanfaatkan aplikasi teknologi informasi.

Baik melalui pembelajaran berbasis android juga pembentukan group belajar dengan aplikasi WhatsApp demi mendukung penangan COVID-19 di Lampung Selatan.

Demikian disampaikan Kepala Disdik Lampung Selatan, Thomas Amirico, ketika menjadi narasumber dialog publik di DBFM Radio, Rabu (18/3/2020).

Menurut Thomas Amirico, sistem ini sudah terjadwal dan wali kelas bertugas untuk menyebarkan informasi yang didapat dari guru mata pelajaran.

"Ada jadwalnya, misalnya hari Senin belajar matematika, besok belajar IPA, yang nantinya pada saat siswa masuk akan dibahas dan didiskusikan," jelasnya.

Lebih lanjut Thomas Amirico menjelaskan bahwa sistem ini mempunyai dua cara, yakni melalui daring (dalam jaringan) yang menggunakan sistem android dan luring (luar jaringan) yang memberikan hak salinan dari sekolah untuk memberikan tugas.

"Melalui daring, kita menyiapkan delapan link (tautan) pembelajaran yang dapat diakses secara gratis oleh para siswa, sedangkan untuk luring nantinya pihak sekolah akan memberikan tugas baik berupa hafalan atau lainnya yang akan dikumpulkan ketika masuk sekolah," terang Thomas Amirico.

Pemberlakuan belajar di rumah selama 14 hari ini, diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19 sehingga dapat menyelamatkan puluhan ribu orang.

Agar kebijakan ini bisa memberikan manfaat yang efektif, Thomas Amirico berharap dapat disertai dengan kedisiplinan dan konsistensi dari masyarakat. Dengan begitu dapat mencegah penyebaran COVID-19 utamanya di wilayah Lampung Selatan. (db/ptm).